SuaraBogor.id - Batu merah delima bukan sekadar batu akik biasa. Kilau merah menyala yang menyerupai buah delima matang telah memikat banyak kalangan—dari kolektor permata, spiritualis, hingga orang awam yang percaya akan kekuatan ghaib.
Di balik kecantikannya, batu ini menyimpan sejumlah fakta mencengangkan yang mencampur aduk logika, keyakinan, dan misteri.
Dikutip dari YouTube TekNow, inilah batu yang konon bisa membuka pintu rezeki atau menjadi kunci menuju dunia tak kasat mata.
1. Harga Selangit, Demi Sebuah Energi Gaib?
Baca Juga:Alarm Dini di Bogor! 5 Kasus Baru COVID-19, Vaksinasi Digencarkan Kembali
Di tengah meredupnya tren batu akik, batu merah delima tetap menjadi primadona. Tak sedikit orang yang rela membayar mahal demi sebuah permata kecil berwarna merah darah ini.
Bukan hanya karena keindahannya, tapi karena kepercayaan bahwa batu ini membawa energi gaib—dari pengasihan hingga penarik rezeki. Banyak kolektor percaya, memiliki batu ini adalah soal “dipilih”, bukan sekadar membeli.
2. Batu yang Diduga Jelmaan Makhluk Halus
Mitos paling terkenal dan menyeramkan: batu merah delima bukan sekadar batu, melainkan jelmaan makhluk halus. Konon, batu ini adalah perwujudan bangsa jin atau makhluk astral yang mengubah dirinya menjadi permata.
Karena itu, batu ini tak bisa dimiliki sembarangan. Hanya orang dengan hati bersih yang bisa mendapatkannya melalui mimpi, petunjuk gaib, atau bahkan "dipanggil" oleh si batu itu sendiri.
Baca Juga:Dedi Mulyadi Ancam Perusak Lingkungan di Bogor
3. Tak Kalah dari Intan: Keras, Langka, dan Dicari Dunia
Di balik cerita mistisnya, batu merah delima ternyata juga memiliki nilai ilmiah yang tinggi. Dalam dunia geologi, batu ini tergolong sebagai rubi (ruby), yakni jenis mineral korundum (AlO) yang termasuk sangat keras dan langka.
Dalam skala Mohs standar pengukuran kekerasan mineral rubi mendapat nilai 9, hanya kalah dari intan (diamond) yang berada di posisi 10. Itulah sebabnya batu ini juga sering digunakan dalam industri alat potong atau bor berkekuatan tinggi.
Penelitian geologi di Indonesia mengakui bahwa rubi atau batu merah delima memang jarang ditemukan dibandingkan batu akik jenis lain seperti bacan atau kecubung. Kelangkaan inilah yang membuatnya bernilai tinggi, baik secara ekonomis maupun simbolis.
4. Dari Nabi Sulaiman hingga Legenda Jawa
Asal-usul batu ini menyimpan banyak versi yang penuh daya magis. Gus Simon, seorang spiritualis dari Surabaya, menyebut bahwa batu merah delima adalah peninggalan dari zaman Nabi Sulaiman AS, sebuah hadiah untuk Ratu Bilqis yang memiliki daya luar biasa.
- 1
- 2