Bongkar Pasang Dapil Bogor 2029: KPU 'Mainkan' Kursi di Dapil IV, Ciomas Siap Guncang Peta Politik?

Rencana strategis ini, yang merupakan respons atas masukan dari berbagai partai politik, diungkapkan oleh Ketua KPU Kabupaten Bogor, Adi Kurnia, pada Kamis, 2 Oktober 2025.

Andi Ahmad S
Kamis, 02 Oktober 2025 | 19:18 WIB
Bongkar Pasang Dapil Bogor 2029: KPU 'Mainkan' Kursi di Dapil IV, Ciomas Siap Guncang Peta Politik?
Ilustrasi Wilayah Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat [Gemini]
Baca 10 detik
  • Wacana penataan ulang Dapil Bogor 2029 diusulkan KPU, terutama berfokus pada penambahan alokasi kursi di Dapil IV. Ini menjadi topik utama. 

  • KPU Bogor mengusulkan penambahan alokasi kursi di Dapil IV demi pemerataan perwakilan, sambil mencermati potensi kembalinya wilayah Ciomas. 

  • Penataan Dapil Bogor 2029 oleh KPU membuka peluang Ciomas kembali masuk Dapil IV, mengubah konfigurasi perwakilan politik di sana. Ini penting. 

SuaraBogor.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor mulai memanaskan mesin persiapan menuju Pemilihan Legislatif (Pileg) 2029.

Sebuah wacana penting kini bergulir penataan ulang daerah pemilihan (Dapil) yang diharapkan akan menciptakan representasi yang lebih adil dan proporsional.

Rencana strategis ini, yang merupakan respons atas masukan dari berbagai partai politik, diungkapkan oleh Ketua KPU Kabupaten Bogor, Adi Kurnia, pada Kamis, 2 Oktober 2025.

Adi Kurnia menjelaskan bahwa inisiatif penataan ulang Dapil pada Pemilu 2029 ini berawal dari usulan beberapa partai politik di Kabupaten Bogor.

Baca Juga:Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z

"Karena mereka yang memiliki kepentingan dalam pelaksanaan Pileg, nanti kita siapkan opsi-opsi," kata Adi, merujuk pada pentingnya mengakomodasi aspirasi peserta pemilu.

Ia menambahkan bahwa KPU memiliki pengalaman dalam mengajukan opsi penataan Dapil, seperti pada Pileg 2024 lalu di mana KPU mengusulkan tiga opsi kepada KPU RI, dan salah satunya disetujui.

Rencana serupa akan dilakukan KPU Kabupaten Bogor untuk Pileg 2029. Langkah awal yang akan diambil adalah mengundang partai politik untuk membahas opsi-opsi penataan Dapil.

"Mungkin ke depan akan memamerkan opsi-opsi tersebut karena ada usulan dari beberapa partai Politik terkait Dapil 4," jelas Adi.

Fokus utama dari wacana penataan ulang ini adalah Dapil IV DPRD Kabupaten Bogor. Dapil ini tercatat sebagai daerah pemilihan dengan alokasi kursi paling sedikit di Pileg 2024, hanya mendapatkan 7 kursi.

Baca Juga:Bupati Bogor Pasang Standar Tinggi untuk Birokrat Baru: Pelayanan Terbaik Tanpa Kompromi

Perbandingan ini sangat kontras dengan Dapil lain di Kabupaten Bogor yang rata-rata memiliki 9 atau bahkan 10 kursi.

"Dapil IV DPRD Kabupaten Bogor merupakan dapil yang paling sedikit pembagian kursinya. Di dapil tersebut hanya 7 kursi pada Pileg 2024 kemarin," ungkap Adi.

Ia menambahkan, kalau kecamatan ditambah otomatis akan bertambah karena kan sekarang paling sedikit kursinya, hanya 7 dari enam dapil hanya Dapil 4 ada 7 kursi yang lain ada 9 atau 10 kursi.

Partai politik mengusulkan untuk meninjau kemungkinan menarik beberapa kecamatan, misalnya Ciomas atau kecamatan lain, ke dalam Dapil IV untuk meningkatkan kesetaraan pemilih dan menambah alokasi kursi.

"Apakah bisa di Ciomas atau kecamatan lain ditarik ke Dapil 4, kita hitung kesetaraan pemilihnya," ujarnya.

KPU Kabupaten Bogor berencana mengusulkan penambahan alokasi kursi untuk Dapil IV ke KPU RI.

"Minimal, kemarin diskusi minimal 8 syukur-syukur 9 lagi seperti 2019 lalu. Minimal tambah satu kecamatan untuk nambah satu kursi," jelas Adi Kurnia.

Penambahan kursi di Dapil IV ini, menurut Adi, akan semakin menemukan titik terang jika wacana pemekaran wilayah Daerah Otonomi Baru (DOB) Bogor Barat mulai terealisasi.

Isu pemekaran wilayah ini menjadi faktor penentu yang signifikan.

"Syukur-syukur ada sinyal bagus terkait pemekaran. Kalau ada sinyal pemekaran, kemungkinan bisa Ciomas kembali, kita akan koordinasi dengan Pemda. Kalau ada sinyal baik, kita harus menarik kecamatan dari Dapil 5 ke Dapil 4 untuk menambah kursinya," tutup Adi.

Kontributor : Egi Abdul Mugni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak