Pemkab dan Warga Bogor Galang Dana Rp1,2 Miliar untuk Korban Bencana Sumatera

Penyerahan bantuan ini dilakukan secara simbolis di Pendopo Bupati pada Selasa, 9 Desember 2025, menjadi bukti bahwa jarak tidak menghalangi rasa persaudaraan.

Andi Ahmad S
Selasa, 09 Desember 2025 | 23:08 WIB
Pemkab dan Warga Bogor Galang Dana Rp1,2 Miliar untuk Korban Bencana Sumatera
Petani menyelamatkan padi pascapanen yang terendam banjir bandang di Pidie Jaya, Aceh, Senin (8/12/2025). [ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/nz]
Baca 10 detik
  • Bantuan diserahkan simbolis di Pendopo Bupati, Selasa (9/12/2025). Ini bukti kuat persaudaraan tak terhalang jarak.

  • Penyerahan bantuan simbolis Bupati menegaskan bahwa jarak fisik bukanlah penghalang untuk menunjukkan rasa persaudaraan dan kepedulian.

  • Tanggal 9 Desember 2025 menjadi momen penyerahan bantuan, menunjukkan rasa persaudaraan yang kuat. Jarak bukan halangan.

SuaraBogor.id - Semangat gotong royong dan kepedulian sosial kembali ditunjukkan oleh warga Bumi Tegar Beriman. Di tengah duka mendalam yang menyelimuti saudara-saudara kita di wilayah Sumatera akibat bencana alam, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama jajaran kepolisian dan elemen masyarakat bergerak cepat melakukan aksi nyata.

Kolaborasi apik antara Aparatur Sipil Negara (ASN), Polres Bogor, Organisasi Masyarakat (Ormas), hingga Organisasi Kepemudaan (OKP) berhasil mengumpulkan pundi-pundi donasi dengan nilai fantastis, yakni mencapai Rp1,2 Miliar.

Penyerahan bantuan ini dilakukan secara simbolis di Pendopo Bupati pada Selasa, 9 Desember 2025, menjadi bukti bahwa jarak tidak menghalangi rasa persaudaraan.

Bupati Bogor, Rudy Susmanto, mengapresiasi tingginya empati yang ditunjukkan oleh seluruh stakeholder di wilayahnya. Menurutnya, ini adalah wujud sinergi positif antara pemerintah dan aparat penegak hukum dalam misi kemanusiaan.

Baca Juga:3 Spot Short Escape di Tenjo Bogor yang Murah Meriah dan Estetik, Cukup Naik KRL!

"Alhamdulillah kami menyampaikan bantuan senilai Rp1,2 miliar (kepada PMI). Bantuan ini tidak hanya dari Pemkab Bogor tapi ada juga program Polisi baik dari Polres Bogor," kata Rudy Susmanto.

Bagi Generasi Z yang kritis memantau penyaluran bantuan, penting untuk dicatat bahwa ini bukanlah aksi hangat-hangat tahi ayam atau pencitraan sesaat.

Rudy menjelaskan bahwa pengiriman dana ini merupakan gelombang bantuan kedua. Sebelumnya, Pemkab Bogor telah lebih dulu mengirimkan sumber daya manusia dan logistik medis yang krusial di masa tanggap darurat awal.

"Kami sebelumnya juga sudah kirimkan obat-obatan dan tim rescue ke sana (lokasi bencana). Ini bukan bantuan pertama yang kami kirimkan," jelasnya.

Langkah ini menunjukkan manajemen penanggulangan bencana yang terukur, mulai dari rescue (penyelamatan) hingga recovery (pemulihan) yang membutuhkan dukungan finansial.

Baca Juga:Proyek Pasar Tani Garuda Cibinong Baru Capai Segini, DPKPP Ungkap 'Musuh Utama'

Untuk memastikan transparansi dan ketepatan sasaran, seluruh dana yang terkumpul diserahkan pengelolaannya kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor.

Lembaga ini dinilai memiliki jaringan dan pengalaman mumpuni dalam operasi kemanusiaan di medan bencana.

"Bantuan akan dikirimkan langsung oleh PMI. Mudah-mudahan saudara kita yant terdampak bencana diberikan kekuatan dan penanganan cepat," tegas Rudy.

Merespons amanah tersebut, Ketua PMI Kabupaten Bogor, Indra Fermanto, menyatakan kesiapannya. Ia menegaskan bahwa koordinasi dengan PMI di wilayah Sumatera terus dilakukan secara intensif agar bantuan tidak menumpuk di posko, melainkan sampai ke tangan yang benar-benar membutuhkan.

Indra juga mengonfirmasi bahwa perwakilan relawan Bogor sudah berada di titik nol bencana untuk membantu proses di lapangan.

"Kami masih menunggu konfirmasi dari rekan PMI di sana. Kami menunggu untuk pengiriman (bantuan). Dan ada juga dua (orang) tim relawan kami yang sudah di sana," kata Indra.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak