SuaraBogor.id - Sesosok mayat pria menggegerkan warga bantaran Kali Ciliwung, RT5/RW1, Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (13/10/2021) pagi.
Bagaimana tidak, mayat tanpa identitas tersebut sudah membusuk di atas tumpukan sampah yang terbawa arus ke pinggir Kali Ciliwung.
Saat ditemukan, mayat dalam kondisi bengkak, sudah berwarna hitam dan dikemuni lalat.
"Memang badannya masih utuh. Belum pecah," ungkap Bhabinkamtibmas Kelurahan Kemiri Muka, Aiptu Rojuddin di lokasi kejadian.
Baca Juga: BPBD Catat Selama September Ada 101 Bencana Melanda 70 Desa di Kabupaten Bogor
Rojudin menyebut, pihaknya menerima laporan penemuan mayat dari seorang warga bernama Suban (52).
"Dia (saksi) katanya mau mancing tadi pagi. Begitu dia jalan di pinggiran sungai, ternyata ada mayat," ungkapnya.
Dia menduga, mayat sudah terombang-ambing di sungai selama 3 sampai 4 hari.
"Diduga itu kiriman dari Bogor, karena belum ada laporan orang hilang dari warga sekitar sini," imbuhnya.
Menurut Rojudin, pihaknya sudah beberapa kali menemukan mayat di bantaran Kali Ciliwung.
Baca Juga: 5 Kuliner Legendaris Jalan Suryakencana, Tempat Makan di Bogor Bikin Ingin Balik Lagi
Namun biasanya, kata Dia, luka pada mayat masih berupa luka-luka baru.
Pasalnya, mayat yang ditemukan biasanya warga setempat yang tinggal dibantaran Kali Ciliwung.
"Warga kan biasanya nyari ikan di sungai. Apalagi kalau sungainya kering. Enak banget nangkep ikan," tukasnya.
Aparat dari Polsek Beji tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 07.00 WIB, lalu mayat berhasil dievakuasi sekitar pukul 09.00 WIB.
"Yang mengevakuasi tim dari Komunitas Pecinta Ciliwung yang suka main arung jeram dan bermarkas dekat sini," paparnya.
Setelah dievakuasi, mayat diidentifikasi oleh Tim Inafis Polrestro Depok dan di bawa ke RS Polri Kramat Jati untuk divisum.
"Tadi sempat dibawa ke Polres Beji untuk dibuatkan surat pengantar visum," pungkasnya.
Kontributor : Immawan Zulkarnain
Berita Terkait
-
Emas Antam Ludes Diserbu di Bogor! Panik Buying atau Investasi Cerdas?
-
Andre Onana Hobi Blunder: Gegara Sarung Tangan dari Mal Depok?
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
Bukan Cuma IM57+ Institute, KPK Turut Dampingi Penyidik yang Digugat Rp2,5 Miliar
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Heboh Kasus Eks Sirkus OCI, Taman Safari Indonesia Tak Ingin Tercoreng
-
Butuh Dana Cepat? 3.324 PPPK di Bogor Bisa Sekolahkan SK di BUMD Bank Tegar Beriman: Cek Syaratnya
-
Bangga! Layanan Wealth Management BRI Diganjar Penghargaan Internasional oleh Euromoney
-
Aktivitas Gempa Meningkat, Gunung Gede dalam Pantauan Ketat
-
Dirut TSI Bantah Eksploitasi: Kami Justru Rawat dan Selamatkan Mereka dari Prostitusi