SuaraBogor.id - Warga Jasinga, Bogor meradang karena disebut sebagai orang primitf oleh salah satu oknum pelaksana pembangunan taman tematik di alun alun GOR Kecamatan Jasinga.
Ucapan itu dilontarkan oknum tersebut di salah satu media lokal Bogor. Sontak saja ucapan tersebut membuat polemik tersendiri, khususnya untuk warga Jasinga.
Warga mengecam ucapan pelaksana itu yang dianggap telah melecehakan masyarakat Jasinga. Pernyataan ini juga mendapat sorotan dari anggota DPRD Kabupaten Bogor asal Jasinga Permadi Adjid. Sebagai putra daerah asal Jasinga ia merasa tersinggung dengan ucapan pelaksana di media yang menyebut masyarakat Jasinga primitif.
“Saya tidak terima dengan pernyataan itu dan orang tersebut harus meminta maaf kepada warga Jasinga karena warga Jasinga itu banyak. Siapa yang dianggap primitif oleh orang itu dan tolong lah pake bahasa yang sopan kalau bicara jangan asal ngomong aja,” katanya, dikutip dari Bogordaily-- Jaringan Suara.com, Jumat (21/1/2022).
Baca Juga: Raba dan Cium Muridnya Sendiri, Oknum Guru Ngaji Cabul di Bogor Dihakimi Warga
Dalung sapaan akrabnya mengatakan padahal pelaksana itu tidak harus juga mengucapkan kata yang menyinggung masyarakat Jasinga. Jika menang taman itu rusak, pelaksana bisa bilang agar warga Jasinga harus bisa menjaga taman tersebut karena itu milik Pemerintah Daerah dan harus dijaga bersama.
“Dan pekerjaan itu selama 6 bulan kan masih tanggung jawab pelaksana untuk pemeliharaannya. Jadi jangan asal ngomong,” tambahnya.
“Tentu masyarakat Jasinga tersinggung, makanya dalam waktu dekat ini saya akan memanggil pihak terkait dan meminta mereka untuk minta maaf secara terbuka kepada mayarakat Jasinga,”
Sementara itu, Ketua PK-KNPI Kecamatan Jasinga Alpin Arafli juga angkat bicara terkait pernyataan oknum tersebut.
Dirinya sangat menyayangkan selaku pelaksana yang mengerjakan taman tematik mengeluarkan statement seperti itu, dia menghimbau kepada pelaksana untuk segera melakukan permohonan maaf tertulis maupun secara lisan terhadap masyarakat Jasinga karena ini sudah menimbulkan polemik.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Bogor Melonjak Tajam, Ade Yasin Instruksikan Siaga Omicron
Berita Terkait
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Rudy Susmanto Bakal Buat Rambu-Rambu Jalan dengan Bahasa Sunda Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Polemik Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Bogor ke Bali, Boros atau Kebutuhan?
-
Survei Pilkada Bogor Versi Charta Politika Indonesia: Ini Paslon Yang Unggul Jauh
-
Dinas Sosial Bogor 'Biarin' Korban Bencana, Pegawai Jalan-jalan ke Bali Pakai Anggaran Rp900 Juta?
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Disdukcapil Kabupaten Bogor Buka Lebih Banyak Slot Layanan, Masyarakat Diuntungkan
-
Dukung Penuh Paslon Rudy-Ade, Rachmat Yasin: Bogor Akan Semakin Berkembang
-
Atang-Annida Optimis Rebut Hati Warga Bogor
-
Pesta Bogor Hepi Sendi-Melli, Ribuan Relawan Siap Rebut Kemenangan di Pilkada
-
Inilah Kelebihan Samsung A35 dengan RAM 8 GB