SuaraBogor.id - Sempat bikin warga Bogor, Jawa Barat khususnya Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor. Pria hidup kembali dari peti mati demi menghindari Debt Collector, karena mempunyai hutang diduga cukup banyak.
Kabar Koh Urip warga Rancabungur, Kabupaten Bogor diduga terlilit hutang itu disampaikan Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin.
"Dari pembicaraan yang dilakukan oleh istri saudara US dengan driver ambulans itu, bahwa istrinya berkeluh kesah sedang dihadapkan dengan utang yang melilit keluarganya dan banyak yang menagih," kata Iman, mengutip dari Antara.
Saat ini kepolisian masih mendalami mengenai dugaan tersebut dan motif US berpura-pura meninggal dunia. Namun, hingga kini, US dan istrinya belum berkenan diperiksa oleh petugas kepolisian.
"Saudara US dan istrinya masih keberatan untuk memberikan keterangan. Kami juga masih memberikan kesempatan kepada yang bersangkutan untuk pemulihan terlebih dahulu," ujarnya.
Iman meluruskan, hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Satreskrim Polres Bogor, menyatakan bahwa peti jenazah US tidak diterbangkan dari Semarang, Jawa Tengah, seperti yang ramai diperbincangkan. Melainkan dari Jakarta Selatan.
"Tidak ada perjalanan dari Semarang ke Jakarta, yang ada adalah saudara US bersama istri dan anaknya dijemput dari suatu tempat di wilayah Jakarta Selatan tersebut dalam keadaan sehat wal afiat," terang Iman.
Sebelumnya, Iman juga mengaku tidak menemukan fakta dari kabar US yang disebut-sebut hidup lagi setelah meninggal dunia.
"Kami sudah minta juga surat kematiannya tapi yang bersangkutan tidak bisa menunjukkan itu," ujarnya.
Baca Juga: PSIS Semarang: Tugas Terdekat LIB Lanjutkan Kompetisi Liga 1
Ia menjelaskan, US memang masih dalam kondisi hidup ketika keluarga membuka peti jenazah yang kabarnya dipulangkan dari salah satu rumah sakit di Jakarta.
"Kami luruskan, yang bersangkutan pada saat dibuka petinya itu tidak dalam keadaan meninggal. Jadi nadinya masih normal, nafasnya juga masih ada, lalu diambil tindakan medis di puskesmas untuk pertolongan pertama, selanjutnya geser ke RSUD Kota Bogor," papar Iman.
Video US beredar pada Senin (14/11) di media sosial dalam kondisi tertidur di dalam peti jenazah. Dalam video tersebut terlihat bagian perut US bergerak menghela napas dan orang di sekelilingnya terlihat keheranan.
Pada potongan video lainnya, US menerima penanganan medis di RSUD Kota Bogor setelah diketahui masih hidup di dalam peti jenazah. [Antara]
Tag
Berita Terkait
-
PSIS Semarang: Tugas Terdekat LIB Lanjutkan Kompetisi Liga 1
-
GIIAS 2022 Seri Penutup di Semarang Suguhkan Jalur Test Drive Sampai 2 Km
-
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Bakal Resmikan GIIAS 2022 Semarang
-
Pedagang Kecil di Bogor Menjerit Beli Gas Elpiji 3 Kg Rp23 Ribu, Padahal Kebup Sudah Direvisi
-
Fakta Baru Kasus Pria Yang Meninggal Hidup Kembali, Warga Bogor Pasti Kaget Dengar Keterangan dari Polisi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
BRI 130 Tahun, Menjaga Warisan Kerakyatan dan Melaju dalam Transformasi Digital
-
Jadwal KRL Bogor-Jakarta 15 Desember 2025: Keberangkatan Awal hingga Kereta Terakhir
-
Modal 900 Ribuan! Ini Rekomendasi Sepeda Bapak-Bapak di Bawah Rp1 Juta yang Masih Layak Pakai
-
Bukan Sopir Tetap! Ini Pengakuan Kepala SPPG Utara Soal Mobil Maut Penabrak 18 Siswa dan Guru SD
-
Dukungan Rumah BUMN BRI Dorong Malessa Naik Kelas dan Siap Ekspor