Dalam kunjungannya, Gubernur Dedi Mulyadi memberikan arahan kepada perangkat daerah terkait agar segera mengambil langkah-langkah teknis perbaikan pasca longsor. Ia menegaskan bahwa pembiayaan penanganan akan dilakukan secara kolaboratif.
“Untuk alokasi anggaran dibagi dua, setengah dari provinsi dan setengah dari kota,” ujar Dedi.
Dedi juga meminta Pemerintah Kota Bogor segera melakukan pembebasan lahan agar pembangunan dapat segera dimulai dan ditargetkan rampung tahun ini.
“Nantinya jalan ini (lokasi longsor) akan diubah menjadi Leuweung Batutulis,” ucapnya.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menambahkan bahwa proses pembebasan lahan akan dilakukan secara bersama oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Bogor.
Terkait pembangunan infrastruktur, Dedie menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan memperoleh dukungan dari pemerintah pusat.
“Insyaallah, pada bulan Juni akan ada Instruksi Presiden (Inpres) tentang Jalan Daerah. Namun yang paling penting, menurut pemerintah pusat, lahan harus disiapkan terlebih dahulu oleh daerah,” jelas Dedie.
Dedie juga menyampaikan bahwa berdasarkan kajian dari Balai Teknik Perkerasan (BTP) dan Kementerian PUPR, jalur lama tidak lagi layak digunakan karena berpotensi rawan bencana. Oleh karena itu, trase jalan akan dialihkan, sementara bekas longsoran akan dimanfaatkan sebagai ruang terbuka hijau.
“Karena dari hasil kajiannya, jalan ini tidak bisa digunakan kembali. Secara teknis kemungkinan di bawahnya terdapat mata air. Ada dua kajian, dari BTP dan Kementerian PU, yang menyarankan agar dibuat trase baru. Bekas longsoran akan diperbaiki dan dijadikan taman Leuweung Batutulis, ditanami pepohonan endemik,” pungkasnya.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Larang Pungutan Sumbangan di Jalan, Berlaku 14 April 2025!
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Larang Pungutan Sumbangan di Jalan, Berlaku 14 April 2025!
-
Didukung Dedi Mulyadi, Museum Pakuan Pajajaran 'Bumi Ageung Batutulis' Segera Hadir
-
Siap-siap, Gedung Kesenian Bogor Akan Lebih Keren!
-
Gubernur Jawa Barat Tinjau Lokasi Longsor di Bogor, Jalan Akan Disulap Jadi Taman Leuweung Batutulis
-
Kepala Inspektorat Bantah Ucapan Bupati Bogor Soal Hasil Akhir Kasus Kades Minta THR
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
4 Fakta Utama Keracunan Massal Program MBG di Bogor: Dari Telur Ceplok hingga Mayonaise
-
Waspada! Chikungunya Mengancam Bogor, Dinkes Siapkan Senjata Rahasia Deteksi Cepat
-
5 Tempat Ngopi di Bojonggede Paling Recommended: Vibes Nyaman, Murah dan Instagramable!
-
Deadline Ketat Pemkab Bogor, Bupati Rudy Susmanto Desak Percepatan 388 Dokumen MCP KPK
-
Maling iPhone di Kampus Unpak Bogor Babak Belur Diamuk Massa Usai Aksinya Gagal Total