Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Senin, 12 Mei 2025 | 13:26 WIB
Puncak Bogor. (Suara.com/Rambiga)

SuaraBogor.id - Libur panjang pada pekan ini membuat jalur Puncak-Cipanas macet. Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan total, polisi menerapkan rekayasa lalu lintas.

Sejumlah rekayasa arus lalu lintas, termasuk sistem satu arah dilakukan guna mengantisipasi macet total saat libur panjang.

Kasatlantas Polres Cianjur, AKP, Hardian Andrianto mengatakan, pada Minggu pagi arus lalu lintas di sepanjang jalur Puncak hingga Cipanas masih normal lancar.

Meskipun di sejumlah titik rawan macet terlihat antrean kendaraan dengan laju tersendat.

Baca Juga: Keracunan MBG Jadi Alarm! MPR Desak Evaluasi Total Program Makan Bergizi Gratis

"Laju kendaraan tersendat di pertigaan Hanjawar, Kebun Raya Cibodas, dan Pasar Cipanas, namun tidak sampai memanjang. Puluhan petugas yang disiagakan berupaya mengatur lalu lintas agar berjalan normal," katanya.

Meskipun volume kendaraan tidak terlalu tinggi, Satlantas Polres Cianjur tetap menyiapkan sejumlah rekayasa arus serta menerapkan sistem satu arah pada Minggu petang guna mengantisipasi terjadinya lonjakan volume kendaraan, terutama setelah tempat wisata di sepanjang jalur Puncak-Cipanas tutup.

Sistem satu arah sempat diterapkan dari arah Bogor menuju Cianjur, mulai dari keluar Tol Ciawi hingga kawasan Puncak Pass, guna mengantisipasi macet di wilayah hukum Polres Bogor seiring meningkatnya volume kendaraan menuju kawasan Puncak.

"Kami siagakan seluruh anggota Lantas Polres Cianjur, guna mengatur kelancaran arus lalulintas ketika terjadi lonjakan, bahkan tim pengurai macet juga disiapkan di jalur Puncak-Cipanas," katanya.

Pantauan wartawan pada Minggu petang, volume kendaraan yang melintas di jalur Puncak-Cipanas ramai lancar hanya di titik rawan.

Baca Juga: Dedie Rachim: Pemkot Bogor Bayar Pengobatan Korban Keracunan MBG

Seperti pertigaan Kebun Raya Cibodas dan Pasar Cipanas terlihat laju kendaraan tersendat namun tetap bergerak karena banyak kendaraan yang keluar masuk.

Puluhan petugas terlihat disiagakan di sejumlah titik rawan guna mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi antrean panjang. Rekayasa arus dengan mengarahkan pengendara ke sejumlah jalur alternatif dilakukan agar tidak terjadi macet total.

Informasi Tambahan Destinasi Wisata Anti Macet di Bogor

Kawasan Puncak Bogor menjadi destinasi wisata nasional yang digemari oleh para pengunjung karena keasrian alam dan kesejukan udaranya.

Meski bermacet-macetan, para wisatawan rela menghabiskan waktunya demi menghirup udara segar yang tak ditemukan di Jakarta.

Namun, bagaimana jika udara segar dan keasrian alam itu didapatkan tanpa perlu bermacetan di Puncak? Tentu ini akan menjadi alternatif wisata orang-orang kota untuk mengurangi waktu yang membosankan ketika bermacetan.

Tidak banyak yang tau, destinasi wisata di Kabupaten Bogor ternyata bukan hanya Puncak yang menyuguhkan wisata alam yang Instagramable dan membuat nyaman pengunjungnya.

Para wisatawan tidak perlu khawatir adanya pungutan liar yang terkenal di Kabupaten Bogor, berikut destinasi wisata alam alternatif, tanpa macet dan pungli:

1. Gunung Salak Endah (GSE) TNGHS

Wisata Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) jalur Gunung Salak Endah (GSE) menjadi urutan pertama wisata alternatif selain Puncak.

Pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan pedesaan yang indah di atas Bukit saat hendak memasuki gerbang TNGHS jalur GSE atau Lokapurna.

Pengunjung tidak perlu khawatir adanya kemacetan mengular seperti di Puncak. Tak hanya itu, pengelolaan GSE, Darul Dinar bahkan memastikan tidak ada pungli di Jalur Lokapurna. Pengunjung hanya membayar masuk gerbang dan destinasi wisata alam yang akan dipilih.

"Pengunjung hanya membayar uang masuk gerbang dan membayar destinasi wisata yang diinginkan. Saya pastikan tidak ada pungli, pembayaran sesuai dengan peraturan yang berlaku," jelas dia.

Selain menikmati alam, para pengunjung yang hendak bermalam juga bisa memesan atau memboking penginapan yang terjangkau di kawasan GSE itu.

"Harganya mulai dari Rp300 untuk satu kamar hingga Rp7 juta untuk acara ramai seperti family gathering," jelas dia.

2. Lembah Cipanas Kepala 3, Ciasmara Pamijahan

Masih di Kecamatan Pamijahan, Destinasi wisata alam lainnya yakni Lembah Cipanas Kelapa 3 di desa Wisata Ciasmara yang menyuguhkan pemandangan indah dan camping lebih nikmat.

Bagaimana tidak, wisatawan bisa berkemah di hadapan gemercik air sungai dengan pemandangan sawah yang hijau khas perkampungan desa.

Destinasi wisata ini juga menyuguhkan pemandian air panas. Di tengah dinginnya cuaca Bogor, mandi air panas menjadi solusi menikmati kuasa tuhan.

Harga tiket masuk untuk yang camping saat weekend dikenakan biaya sebesar Rp 35.000, weekday Rp 30.000, tidak camping Rp 20.000 , dan tiket parkir kendaraan Rp 5.000.

3. Destinasi Wisata Lainnya

Jika kamu hanya butuh meresfresh pikiran dari pekerjaan-pekerjaan dan tidak ingin bermalam, Kabupaten Bogor menyediakan banyak lokasi untuk sekedar menghirup udara segar.

Bagi pengunjung dari Jakarta dan sekitarnya, para wisatawan bisa mengunjungi puluhan destinasi wisata yang berada di Sentul. Namun, para pengunjung disarankan untuk mencari tahu terlebih dahulu apakah destinasi wisata yang hendak dikunjungi itu rawan pungli atau tidak.

Sebab, meski banyak destinasi wisata alam yang sejuk, tidak sedikit pengunjung kapok karena banyak oknum yang melakukan pungli kepada wisatawan.

Load More