SuaraBogor.id - Suasana malam di kawasan Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, yang biasanya ramai, seketika berubah tegang pada Rabu, 30 Juli 2025.
Tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor bergerak senyap menggelar operasi penyakit masyarakat, atau yang lebih dikenal sebagai Operasi Pekat.
Operasi ini bukan tanpa alasan. Berbekal Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Bogor nomor 4 tahun 2015 tentang Ketertiban Umum, petugas menyisir titik-titik yang dicurigai menjadi sarang praktik prostitusi terselubung.
Hasilnya, sebuah tempat karaoke menjadi sasaran utama, dan beberapa orang tak bisa lagi mengelak.
Ini bukan sekadar razia biasa, melainkan penegakan aturan yang memiliki alur dan konsekuensi jelas bagi para pelanggarnya.
Berikut adalah 5 fakta penting dari Operasi Pekat yang digelar Satpol PP Bogor semalam.
1. Penggerebekan Karaoke DNZ Cikaret
Fokus utama operasi malam itu adalah sebuah tempat hiburan malam yang cukup dikenal di area tersebut. Petugas menyasar sebuah tempat karaoke yang diduga kuat menjadi lokasi transaksi dan praktik prostitusi.
Sekretaris Satpol-PP Kabupaten Bogor, Anwar Anggana, mengonfirmasi lokasi penggerebekan tersebut. Menurutnya, penindakan dilakukan secara terarah berdasarkan informasi yang telah dikantongi sebelumnya.
"Penangkapan dilakukan di sebuah karoke DNZ yang berlokasi di Jl. Raya Cikaret, Kelurahan Harapan Jaya Kecamatan Cibinong," kata Anwar, pada Kamis, 31 Juli 2025.
Baca Juga: Misteri Gudang Miras di Ciampea: Satpol PP Kecele, Temukan Benteng Pemasok Terkunci Rapat
Penggerebekan yang dilakukan pada malam hari ini berhasil menjaring sejumlah individu yang diduga terlibat dalam aktivitas yang melanggar Perda Ketertiban Umum tersebut.
2. Hasil Tangkapan: 6 Wanita dan 1 Pria Diamankan
Dari dalam tempat karaoke tersebut, petugas berhasil mengamankan total tujuh orang. Mereka terdiri dari enam orang wanita yang diduga bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK) dan satu orang pria yang diduga merupakan pelanggan atau pria hidung belang.
Ketujuh orang tersebut tidak dapat mengelak saat petugas melakukan pemeriksaan di lokasi. Mereka kemudian langsung digiring dan dibawa ke markas komando Satpol PP untuk proses lebih lanjut.
Momen ini menjadi puncak dari Operasi Pekat yang menegaskan keseriusan Pemkab Bogor dalam memberantas penyakit masyarakat.
3. Proses Pemeriksaan di Mako Satpol PP
Berita Terkait
-
Misteri Gudang Miras di Ciampea: Satpol PP Kecele, Temukan Benteng Pemasok Terkunci Rapat
-
Satpol PP Bogor Sapu Jaringan Miras Ilegal di Ciampea, Satu Gudang Besar Terkunci Rapat
-
Gerilya Dedie Rachim ke Pusat, 5 Jurus Ini Diharap Jadi Kunci Urai Neraka Macet Bogor
-
Momen Haru Prabowo Baca Surat Siswi Sekolah Rakyat: Dulu Gelap, Sekarang Kami Punya Masa Depan
-
Alun-alun Kota Bogor Banjir Kreasi dan Pesan Emas untuk Anak
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Thijs Dallinga Ogah Bahas Peluang Bela Belanda, Sepakat Perkuat Timnas Indonesia?
- 1 Detik Naturalisasi 9 Pemain Keturunan Ini Harga Pasaran Timnas Indonesia Tembus Rp 1 Triliunan!
Pilihan
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
Terkini
-
Liburan Sambil Belajar, Ini 5 Rekomendasi Wisata Edukasi di Bogor untuk Anak 4-10 Tahun
-
Gebrakan Jumling Pemkab Bogor: 6 Pejabat Top Serentak Blusukan ke Masjid Tiap Pekan, Ini Tujuannya
-
Biar Jujur dan Tak Berbohong, Bawaslu Tanam Pohon Manggis Antikorupsi di Bogor
-
Butuh Uang Tunai Tengah Malam? Ini Daftar Lokasi ATM 24 Jam di Wilayah Ciampea Bogor
-
5 Fakta Pengecatan Pagar Pakansari, Anggaran Rp3 Miliar dan Warna Merah Putih Sambut HUT RI ke-80