Mayangsari: Selingkuh Bagian dari Iman

Baru-baru ini Mayangsari mengundang kritik dan hujatan dari warganet. Mayangsari menyebutkan bahwa selingkuh adalah sebagian dari iman.

Andi Ahmad S
Selasa, 16 Maret 2021 | 07:15 WIB
Mayangsari: Selingkuh Bagian dari Iman
Mayangsari - (YouTube/ThomasDjorgi)

SuaraBogor.id - Baru-baru ini Mayangsari mengundang kritik dan hujatan dari warganet. Mayangsari menyebutkan bahwa selingkuh adalah sebagian dari iman.

Ha itu mendapatkan sorotan dari banyak kalangan, saat ucapan yang dilontarkan Mayangsari selingkuh bagian dari Iman. Ia juga menyebut soal selingkuh bertanggung jawab.

Mayangsari sebut selingkuh bagian dari Iman itu dilihat dalam video yang diunggah kanal YouTube Thomas Djorgi pada 10 Maret 2021.

Dalam salah satu segmen, Mayang diminta oleh Djorghi untuk menjawab pertanyaannya dengan ‘Ya atau Tidak.’

Baca Juga:Singgung soal Selingkuh, Cewek Ini Malah Diserbu Warganet

Salah satu pertanyaan Djorghi adalah apakah Mayangsari pernah diselingkuhi.

Mayangsari lalu menjawab iya. Menurutnya, pasangan yang tidak pernah selingkuh itu adalah nabi.

“Pernah lah, yah. Bohong banget sih. Justru kalau seumpamanya pasangan kita itu tidak pernah selingkuh, artinya berarti kita berpasangan dengan Nabi,” kata Mayangsari, dikutip dari Terkini.id -Jaringan Suara.com, Selasa (16/3/2021).

Bahkan, Mayangsari nampak kaget saat Thomas mengatakan dirinya tidak pernah diselingkuhi.

“Nggak pernah? Diselingkuhi?” tanya Mayangsari dengan raut wajah cukup heran.

Baca Juga:Sempat Dipersekusi Oknum Aparat, Pak Eko Tak akan Kapok Kritik Pemerintah

“Ya karena kamu nggak ada pasangannya, makanya nggak diselingkuhin,” lanjut Mayang tertawa.

Namun, Mayangsari kemudian melanjutkan bahwa selingkuh adalah sebagian dari iman.

“Tapi ya kembali lagi, lah. Nggak apa-apa, selingkuh itu sebagian dari iman. Gitu. Yang penting, nggak pake sengaja,” katanya.

Lebih lanjut, Mayang menjelaskan bahwa orang yang berselingkuh mungkin memiliki alasan-alasan tersendiri.

“Kadang benar juga sih, kayak orang itu selingkuh itu pasti ada alasannya,” ujarnya.

Mayang mengatakan bahwa ia akan lebih menghargai orang yang selingkuh namun mengakui dan bertanggung jawab.

“Kalau seumpamanya tadi aku sampai bener-bener yang kayak ‘Ya udah selingkuh yah selingkuh aja. Gentle melakukan.’ Aku akan lebih respect dengan orang yang selingkuh, dia mengakui, dan dia bertanggung jawab. Itu maksud aku,” ungkapnya.

“Boleh selingkuh asal bertanggung jawab?” timpal Djorghi.

“Iya dong. Iya dong,” jawab Mayang.

Ia menjelaskan lebih lanjut bahwa perselingkuhan adalah sesuatu yang berat, terutama jika terjadi di dalam pernikahan.

“Karena kata-kata selingkuh itu kalau boleh dibilang berat yah. Entar kalau seumpamanya kita perspektifnya, kita berbicara selingkuh kepada yang masih pacaran, oke kita bisa relaks. Kita cari aja pacar lagi, apa susahnya?“ lanjutnya.

“Tapi begitu sudah bicara bahwa yang selingkuh itu yang sudah married, di situ kita tidak terlepas dari tanggung jawab. Satu hal lagi, pun tanggung itu kan bentuknya ada konsekuensi di sana,” lanutnya.

Mayang lalu mengatakan bahwa selingkuh itu tidak dianjurkan namun jika pun berselingkuh, malah lakukanlah dengan bertanggung jawab

“Jadi menurut aku, tidak disarankan berselingkuh, setialah pada pasangan. Tapi kalau pun selingkuh, selingkuhlah yang bertanggung jawab,” katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak