Wisatawan ke Kebun Raya Bogor Harus Tes GeNose

Pelayanan tes genose tersebut dilakukan pihaknya sebagai pengganti surat keterangan sehat berdasarkan hasil swab tes antigen.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 17 Mei 2021 | 11:01 WIB
Wisatawan ke Kebun Raya Bogor Harus Tes GeNose
Pengunjung Kebun Raya Bogor pada hari kedua Lebaran atau Jumat (14/5/2021). [ANTARA/HO-KRB]

SuaraBogor.id - Wisatawan ke Kebun Raya Bogor harus tes GeNose. Supervisor Media Relations PT Mitra Natura Raya Nur Desilawati mengatakan, berdasarkan data yang ada pada pihaknya setidaknya ada 23.520 pengunjung terhitung mulai Kamis 13 Mei 2021, hingga Minggu 16 Mei 2021 kemarin.

Selain menerapkan protokol kesehatan secara ketat seperti memberlakukan pembatasan bagi pengunjung dari jumlah kapasitas Kebun Raya Bogor, selama periode libur lebaran kemarin pihaknya juga menyediakan layanan tes genose bagi pengunjung.

"Berdasarkan data Divisi Ticketing Kebun Raya Bogor, pengunjung pada Kamis 13 Mei berjumlah 1.500, Jumat 14 Mei ada 4.588, Sabtu 15 Mei 8.315 dan Minggu 16 Mei 9.117 pengunjung," katanya saat dihubungi ayobogor.com Senin 17 Mei 2021.

General Manager Kebun Raya Bogor Marga Anggrianto mengatakan, pelayanan tes genose tersebut dilakukan pihaknya sebagai pengganti surat keterangan sehat berdasarkan hasil swab tes antigen, maupun pengganti surat keterangan sehat vaksin covid-19.

Baca Juga:Larangan Mudik Usai, Pengelola Terminal Giwangan Bakal Gelar Tes Swab Acak

"Semua pengunjung yang datang ke Kebun Raya Bogor pasti kami periksa kelengkapannya, mulai dari surat keterangan sehat berdasarkan hasil swab tes antigen dan surat keterangan sehat vaksin covid-19. Bagi yang tidak memiliki surat-surat itu kami arahkan untuk tes genose. Untuk satu kali pemeriksaan setiap pengunjung kita kenakan biaya Rp30 ribu," ujarnya.

Pihaknya mengaku akan senantiasa mendukung upaya pemerintah dalam mencegahan penyebaran covid-19. Protokol kesehatan akan terus diterapkan secara ketat, sehingga pengunjung merasa aman berwisata sehat hijau di Kebun Raya.

Hal itu juga termasuk pengunjung hanya diperboleh sejumlah 50 persen dari kapasitas.

“Kami sangat menghimbau pengunjung untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, termasuk tertib dalam menggunakan masker, menjaga jarak atau physical distancing, menghimbau untuk sering mencuci tangan dan memakai hand sanitizer," tutupnya.

Baca Juga:Berwisata ke Kebun Raya Bogor, Wajib Tunjukan Bukti Negatif Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini