SuaraBogor.id - Adab seorang muslim apabila mengetahui saudara seiman meninggal yakni melakukan sholat jenazah. Berikut penjelasan lengkap niat sholat jenazah laki-laki.
Sholat ini hukumnya fardu kifayah yang artinya gugur kewajiban bila ada umat muslim lainnya yang mengerjakan.
Tetapi lebih baik apabila kita ikut mensholatkan jenazah. Terlebih jenazah termasuk saudara sendiri. Sebab bisa ikut mendoakannya.
Sholat jenazah sama dengan sholat pada umumnya. Yang membedakan hanya pada niat untuk jenazah laki-laki atau perempuan.
Baca Juga:Bacaan Niat Sholat Jenazah Laki-laki, Lengkap dengan Rukunnya
Berikut akan dijelaskan niat dan tata cara mensholatkan jenazah laki-laki. Simak selengkapnya:
1. Niat sholat jenazah laki-laki
Usholli 'ala hadzal mayyiti arba'a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma'muman lillahi ta'aalaa.
Artinya: "Saya niat sholat atas jenazah ini 4 kali takbir fardu kifayah sebagai imam/makmum karena Allah Ta'ala."
Apabila jenazah yang ingin disholati tidak ada. Kita bisa melakukan sholat ghaib berikut bacaan niat sholat ghaib untuk jenazah laki-laki,
Baca Juga:Niat Sholat Jenazah untuk Korban Erupsi Gunung Semeru
Usholli 'alal mayyiti (sebutkan nama) algha ibi arba'a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma'muman lillahi ta'aalaa
Artinya: "Saya niat sholat atas jenazah (sebutkan nama) yang jauh empat kali takbir fardhu kifayah sebagai imam/makmum karena Allah Ta'aalaa."
2. Takbir pertama
Setelah membaca niat shalat jenazah maupun sholat gahib tata cara selanjuntnya yaitu bacaan takbir pertama. Sholat jenzah dilakukan dengan berdiri bila mampu atau duduk. Perlu diingat sholat jenazah tidak ada rukuk maupun sujud. Cukup dengan takbir keempat dan salam. Bacaan takbir pertama.
Allahu akbar
Artinya: "Allah Maha Besar"
Dilanjutkan membca surat Al Fatihah dalam hati.
Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdu lilla hi rabbil 'alamin. Ar rahmaanirrahiim. Maaliki yaumiddin. Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin. Ihdinash shiraathal mustaqiim. Shiraathal ladziina an'amta 'alaihim ghairil maghduubi 'alaihim waladh dhaalliin,
Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang, pemilik hari pembalasan, Hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukkanlah kami jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikamt kepadanya, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat."
3. Bacaan takbir kedua
Setelah membaca surat Al Fatihah, kemudian takbir dan dilanjutkan dengan sholawat nabi. Ada 2 versi sholawat pendek dan panjang,
Allahumma sholli 'alaa sayyidinaa muhammad
Artinya: "Ya Allah berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad."
Allahumma shalli ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala aaki sayyidinaa Muhammad kamaa shallaita ‘alaa sayyidinaa Ibrahim wa ‘alaa ali sayyidina Ibrahim, wa barik ‘alaa sayyidinnaMuhammad, wa ‘alaa ali sayyidinaa Muhammad, kamaa barakta alaa sayyidina Ibrahim wa ‘alaa ali sayyidinaa inrahim fil ‘alamins innaka hamidun majid
Artinya: “Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berilah keberkaha kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memebrikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia.”
4. Bacaan takbir ketiga
Setelah membaca sholawat nabi, selanjutnya membaca do’a meminta ampunan untuk jenazah. Berikut bacaan do’a untuk jenazah laki-laki.
Allahummagfir lahu warhamhu wa ‘afihi wa ‘fu’anhu wakrim nuzulahu wa wasi’ madkholahu wagsilahu bilma’I waltsaji wal bardi wa naqqihi minadzunubi walkhotoyaya kama yunaqqi atssaubulabyadhu binaddanasi wa abdilahu daaron khoiron mi ahliho wa zaujan khoyron min zaujihi waqihi fitnatalqobri wa ‘adzabin nar.
Artinya: “Ya Allah ampunilah dan rahmatillah dia. Selamatkan dan maafkanlah dia. Berilah kehormatan terhadapanya, luaskan tempat kuburnya. Mandikanlah dia (mayit) dengan air salju dan embun. Bersihkanlah dia dari segala kesalahan sebagaimana Engkau membersihkan baju putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik deari rumahnya, juga istri yang kebih baik dari istrinya. Dan perliharalah (lindungilah) ia dari azab kubur dan neraka.”
5. Bacaan takbir keempat
Pada takbir ini, maka dibacakan lagi do’a utuk jenazah sebagai berikut.
Allahumma la tahrimna ajrohu walataftinna bakdahu
Artinya: “Ya Allah janganlah jadikan pahalanya tidak sampai kepada kami (janganlah Engkau meluputkan kami akan pahalnya), dan janganlah Engkau meberi kami fitnah sepeninggalnnya dan ampunilah kami dan dia.”
Demikian bacaan niat sholat jenazah laki-laki serta tata caranya. Semoga bermanfaat.
Kontributor : Cahya Hanifah