Pemuda di Cianjur Ubah Urine Kelinci Jadi Pupuk Organik

Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Organisasi Karangtaruna tersebut mengolah air seni kelinci menjadi pupuk organik

Andi Ahmad S
Senin, 03 Januari 2022 | 17:05 WIB
Pemuda di Cianjur Ubah Urine Kelinci Jadi Pupuk Organik
Proses atau pengolahan air seni menjadi pupuk organik cair di Cianjur [Fauzi/Suarabogor.id]

"Dalam pengolahan air seni kelinci kita juga menggunakan bahan tambahan air EM4 (Effective Microorganisms), tetes tebu kemudian dipermentasikan selama dua minggu," jelasnya.

Dirinya menyebutkan, saat ini sejumlah pemuda tersebut dapat menghasilkan pupuk organik dari urine kelinci sebanyak 1 liter per hari. Dan dikemas dalam botol ukuran 1 liter dan sekitar 300 mili liter.

"Pupuk organik olahan dari air seni tersebut, kita juga seharga Rp 20 ribu per liter, dan untuk dibotol kecil dijual Rp 10 ribu. Sementara ini pupuk organik tersebut baru dijual ke petani terdekat. Kita juga menjualnya secara online," ucapnya.

Deni menyebutkan, berdasarkan uji coba yang dilakukan bersama beberapa pihak terkait. Pupuk olahan dari air seni kelinci tersebut telah layak dan membuat tanaman atau tumbuhan berkembang dengan bagus.

Baca Juga:Antisipasi Macet, Polres Cianjur Sempat Tutup Jalur Menuju Puncak-Cipanas

"Uji coba kebeberapa tamanan atau tumbuhan sudah berhasil dilakukan, namun untuk uji dilabotarium belum pernah, karena keterbatasan fasilitas dan kurangnya perhatian dari pemerintah," katanya.

Ia menjelaskan, dalam penggunaan pupuk air seni kelinci tersebut dapat dicampurkan dengan air. Misalnya untuk satu liter air dicampurkan dengan 10 tutup botol.

Deni dan sejumlah pemuda lainya berharap, dapat memproduksi pupuk dari air seni kelinci tersebut dalam skala yang lebih besar. Namun karena terkendala dengan jumlah kelinci sehingga produksinya pun terbatas.

"Untuk tingkat penjualannya, saat ini dalam sehari hanya bisa menjual sebanyak 2-3 botol. Kami berharap pemerintah dan dinas terkat agar bisa lebih memperhatikan lagi, karena kami masih kekurangan fasilitas pendukung dalam memproduksi air seni kelinci menjadi pupuk organik," ucapnya.

Kontributor : Fauzi Noviandi

Baca Juga:Puncak Cianjur Padat, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak