SuaraBogor.id - Belakangan ini warga Kabupaten Bogor, Jawa Barat digemparkan dengan kasus bayi tertukar. Peristiwa tersebut nampaknya mendapatkan sorotan dari pihak kepolisian.
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro menyatakan bersedia fasilitasi ibu lain dari kasus bayi laki-laki yang tertukar setelah di lahirkan di RS Sentosa Bogor.
“Insya allah dalam waktu dekat akan kita fasilitaskan,” katanya kepada wartawan.
“Karena ini bersangkutan dengan unsur kemanusiaan tidak mengedepankan penegakan hukum tapi kita ingin mengembalikan hak-hak dari seorang ibu,” tambahnya.
Rio menjelaskan bahwa dalam hal ini pihaknya tidak mengejar pengakuan dari pihak korban melainkan dibuktikan dengan fakta-fakta yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Kalau pengakuan kita tidak mengejar pengakuan, kita hanya mengejar fakta-fakta yuridis dan fakta yang terjadi pada hari itu di saat tahun lalu itu yang di lahirkan ada berapa,” ujarnya.
Sementara itu, Rio juga menyampaikan bahwa pada hari Rabu, 16 Agustus 2023 pihaknya akan melakukan pemanggilan terlahap sejumlah karyawan dari RS Sentosa Bogor yang bertugas pada saat kejadian.
“Alhamdulillah signifikan, kita sudah mendatangi rumah sakit rencananya hari rabu besok kita akan memanggil seluruh karyawan dokter bidan yang berdinas pada saat ini,” jelasnya.
Baca Juga:Siap-siap RS Sentosa, Pemkab Bogor Bakal Beri Sanksi Kasus Bayi Tertukar