SuaraBogor.id - Pihak kepolisian merespon adanya video viral tawuran di wilayah Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat hingga membawa senjata tajam (Sajam) dan petasan.
Kapolsek Caringin AKP Ketut Lasswarjana saat ini akan melakukan penelusuran kaitan tawuran viral di media sosial tersebut.
Namun kata dia, belum ada laporan resmi terkait peristiwa tersebut. Meski demikian pihak kepolisian masih mendalami kebenaran di balik peristiwa viral tersebut.
“Kami sedang melakukan pendalaman terkait kejadian ini,” ujarnya kepada wartawan.
Baca Juga:Video Tawuran di Caringin Bogor Viral, Massa Bawa Petasan Hingga Celurit
Sebelumnya, Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah massa tawuran di Gang Haur, Pasir Muncang, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat viral di media sosial.
Video viral tersebut salah satunya diunggah akun Instagram @bogordailynews, tampak sejumlah pemuda itu tawuran menggunakan sepada motor di lokasi kejadian.
Dalam video tersebut tampak sejumlah pemuda yang berboncengan naik sepeda motor sambil menenteng senjara tajam atau sajam jenis celurit.
Terdengar juga dalam video suara petasan hingga ketegangan pun terjadi. Dengan memakai helm, pria yang dibonceng temannya itu lalu mengejar kelompok lainnya.
Melihat aksi tawuran itu, warga sekitar merekam tawuran di Gang Haur, Pasir Muncang, Caringin, Kabupaten Bogor.
Baca Juga:Curug Citambur dan Rumah Abah Jajang, Pesona Alam dan Kearifan Lokal yang Memikat
"Laporin siah sama gua," ujar seorang warga.
Tak berlangsung lama, para pemuda meninggalkan lokasi kejadian. Sementara itu, belum diketahui secara pasti siapa para pelaku tawuran hingga kronologi lengkapnya.
"Aksi tawuran pemuda terjadi di Gang Haur, Pasir Muncang, Kec. Caringin, Kab. Bogor, Jum'at dinihari, 09 Februari 2024," tulis keterangan video di Instagram @bogordailynews Minggu (11/2/2024).
"Hal ini membuat warga resah, terutama pedagang dan pembeli yang ada di sekitar daerah tersebut, sangat terganggu dengan aksi para pemuda ini. Apalagi mereka mempersenjatai diri dengan sajam yang berukuran cukup besar," sambungnya.
Warganet pun kemudian memberikan berbagai komentarnya. Sebagian besar warganet bahkan geram dengan ulah para pemuda yang cukup meresahkan tersebut.
"Masih bocil nyari musuh, nanti gedenya bingung,ngeluh,sambat ke pemerintah susahnya cari kerja…!," kata warganet.
"Lu pada ngapa sih tong,, udh mau hri kash syang jg msh aja berantem… Heraann bnrr.. Apa yg d rebutin sih," timpal yang lain.
"Bingung memang, ditindak represif.. orang tua nya ga terima, kena perlindungan anak..dibiarin org lain bisa kena," komentar warganet.