SuaraBogor.id - Ketua Tim Pansus LKPJ Ahmad Aswandi memberikan kritikan soal Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Bogor 2023 Bima Arya.
Namun kata dia, saat pembahasan di tingkat komisi DPRD Kota Bogor telah selesai kaitan LPJ Bima Arya tersebut.
"Pembahasan dilakukan di tingkat komisi-komisi dan tim panitia khusus (Pansus) rancangan peraturan daerah (Raperda) LKPJ Wali Kota Bogor tahun 2024," katanya.
Rekomendasi yang disampaikan kata Aswandi berdasarkan hasil rapat kerja dengan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk dibahas secara komprehensif oleh tim pansus.
Baca Juga:Pungli di Tempat Wisata Marak, Pj Bupati Bogor Ajak Pengelola Lakukan Hal Ini
“Kami akan membahas lebih lanjut beberapa masukan dan rekomendasi dari komisi-komisi yang nantinya dijadikan rekomendasi dari tim pansus,” ujar Aswandi.
Ia mengatakan sebelumnya tim Pansus LKPJ juga sudah menggelar rapat dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dengan agenda mendengarkan ekspose dari Pemkot Bogor terkait LKPJ 2023.
Hasil ekspose tersebut, kata Aswandi, akan dibahas secara internal sebagai bagian dari rekomendasi yang akan dikeluarkan oleh tim Pansus.
“Pada intinya, kami akan menyelesaikan LKPJ ini agar bisa segera mengeluarkan rekomendasi yang bertujuan untuk memperbaiki kinerja Pemerintah Kota Bogor,” ujarnya.
Sementara itu, anggota tim Pansus LKPJ 2023 Endah Purwanti mengatakan sementara ini tim pansus tengah mendalami beberapa materi.
Baca Juga:Bima Arya Dukung Dedie A. Rachim 1.000 Persen Jadi Wali Kota Bogor Berikutnya
Secara garis besar, Endah menilai program yang disusun oleh OPD hanya sebatas formalitas saja karena program nyang disusun hanya mengulang program yang sudah ada dari tahun ke tahun.
- 1
- 2