Pulang Ngaji Pria di Ciomas Jadi Korban Begal, Korban Disabet Celurit

Seorang pria di Desa Kotabatu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor dibegal dan disabet celurit.

Hairul Alwan
Minggu, 14 Juli 2024 | 10:40 WIB
Pulang Ngaji Pria di Ciomas Jadi Korban Begal, Korban Disabet Celurit
Begal motor terjadi di Desa Kotabatu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor Jawa Barat. [IST/Bogordaily]

SuaraBogor.id - Seorang pria menjadi korban begal di Desa Kotabatu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Sabtu (13/7/2024) dini hari sekira pukul 00.30 WIB.

Kapolsek Ciomas Kompol Iwan Wahyudi mengatakan, insiden ini menimpa warga setempat bernama Ahmad Torpilain (41). Korban mendapat serangan dua orang tak dikenal usai pulang ngaji.

"Korban mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi F-6070-FAO," kata Kompol Iwan dikutip dari Bogordaily (Jaringan SuaraBogor.id), Minggu (14/7/2024).

Saat melintas menggunakan motor di lokasi kejadian, korban dipepet oleh dua orang laki-laki yang tidak dikenal.

Baca Juga:Pemerintah Siapkan Internet Gratis di Rest Area Puncak Bogor

"Pengendara mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna oranye. Salah satu pelaku diketahui membawa senjata tajam jenis celurit," kata Iwan.

Kemudian, kata Kompol Iwan, pelaku meminta korban menyerahkan sepeda motornya. Ketika korban menolak berhenti, salah satu pelaku menyabetkan celurit ke arah korban dan mengenai bagian dada kanan korban.

"Sabetan celurit menyebabkan korban luka terbuka sepanjang 15 cm yang memerlukan 15 jahitan," ungkapnya.

Pelaku kemudian berusaha merebut sepeda motor korban, namun aksi mereka terhenti ketika warga sekitar melihat kejadian tersebut.

"Pelaku melarikan diri karena aksi mereka kepergok warga dan meninggalkan sepeda motornya," ungkap Kompol Iwan.

Baca Juga:Fakta Baru Penemuan Mayat Tanpa Kelamin di Bogor Terungkap, Korban Ternyata Warga Sukabumi

Sementara itu, terkait hal tersebut pihak Kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mencari keterangan para saksi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini