Bus Pariwisata Bawa Rombongan TK Asal Bogor Terbakar

Bahkan, informasi bus Pariwisata bawa rombongan anak TK asal Bogor itu viral di media sosial, salah satunya diunggah akun instagram @infojawabarat.

Andi Ahmad S
Kamis, 24 Oktober 2024 | 16:53 WIB
Bus Pariwisata Bawa Rombongan TK Asal Bogor Terbakar
Ilustrasi bus terbakar [shutterstock]

SuaraBogor.id - Bus Pariwisata yang membawa rombongan anak TK asal, Bogor, Jawa Barat terbakar di penghubung (ramp off) ruas Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), Kamis (24/10/2024) siang.

Sebuah bus pariwisata nomor Polisi B 7179 VGA hangus terbakar ketika akan menuju ke Tol Wiyoto Wiyono, Jatinegara, Jakarta Timur.

Bahkan, informasi bus Pariwisata bawa rombongan anak TK asal Bogor itu viral di media sosial, salah satunya diunggah akun instagram @infojawabarat.

"Bus pariwisata terbakar di KM 3 Jalan Tol Wiyoto Wiyono yang mengarah ke Tanjung Priok. Saat peristiwa terjadi, bus sedang mengangkut 58 murid taman kanak-kanak (TK) asal Kabupaten Bogor. Diketahui, yang terbakar adalah bus pariwisata Bersama Putra Trans yang dikemudikan oleh NK (49). Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, seluruh penumpang selamat. Kebakaran terjadi diduga akibat korsleting listrik AC bus," tulis unggahan tersebut.

Baca Juga:Wahana Ngalun Binaan Astra, Pintu Kesadaran Kebersihan dan Ekonomi Masyarakat Katulampa Bogor

Melansir dari Antara, Perwira piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Sukur Sarwoni, mengatakan, peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 10.12 WIB dan bus pariwisata itu mengangkut rombongan anak Taman Kanak-kanak (TK).

Namun, dalam perjalanan terjadi kebakaran, sehingga para penumpangnya langsung berhamburan keluar bus untuk menyelamatkan diri.

Sebanyak 58 penumpang anak TK dan dua awak bus dievakuasi menggunakan bus lain.

Dia menduga kebakaran itu disebabkan korsleting pendingin udara ruangan (air conditioner/AC) pada bus tersebut.

"Dari bawah AC tiba-tiba ada percikan api di bagian mesin, lalu api dengan cepat membesar," kata Sukur.

Untuk memadamkan api, pihaknya mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran (damkar) untuk memadamkannya.

Baca Juga:Ternyata Ini Modus Dibalik Pembunuhan Berencana di Ciampea Bogor, Pelaku Utama Gantung Diri

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu, namun kerugian ditaksir mencapai Rp800 juta.

Hingga saat ini, petugas damkar dan Jasa Marga mengevakuasi bus itu dengan menggunakan mobil derek.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini