Selamat Jalan Mahfud! Senyum dan Tarian Pengatur Jalan Bogor Kini Tinggal Kenangan

Dengan peci hitam dan gerakan tangan yang lincah, ia mengatur lalu lintas layaknya sedang menari, sering kali mengundang senyum pengendara yang melintas.

Andi Ahmad S
Senin, 19 Mei 2025 | 20:48 WIB
Selamat Jalan Mahfud! Senyum dan Tarian Pengatur Jalan Bogor Kini Tinggal Kenangan
Pengatur Lalu Lintas Mahfud [Metropolitan]

Semasa hidupnya, Mahfud pernah menerima dua penghargaan dari Pemerintah Kota Bogor, masing-masing pada 2004 dan 2007, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya dalam membantu kelancaran lalu lintas secara sukarela.

Mahfud tak pernah meminta imbalan. Baginya, cukup melihat jalanan di kota kelahirannya tertib dan aman. Pengabdiannya begitu tulus, hingga akhir hayat.

Kini, simpang tiga IPB Vokasi terasa berbeda. Tak ada lagi sosok bersahaja yang berdiri sambil menari dan tersenyum. Hanya deru kendaraan dan suara klakson yang tersisa.

Namun, senyum Mahfud tetap hidup dalam ingatan banyak orang—sebagai lambang kesederhanaan, pengabdian, dan kemanusiaan di tengah hiruk pikuk jalanan.

Baca Juga:Simpang Pakansari Bakal Bebas Macet?

Informasi Tambahan Destinasi Wisata Anti Macet di Bogor

Kawasan Puncak Bogor menjadi destinasi wisata nasional yang digemari oleh para pengunjung karena keasrian alam dan kesejukan udaranya.

Meski bermacet-macetan, para wisatawan rela menghabiskan waktunya demi menghirup udara segar yang tak ditemukan di Jakarta.

Namun, bagaimana jika udara segar dan keasrian alam itu didapatkan tanpa perlu bermacetan di Puncak? Tentu ini akan menjadi alternatif wisata orang-orang kota untuk mengurangi waktu yang membosankan ketika bermacetan.

Tidak banyak yang tau, destinasi wisata di Kabupaten Bogor ternyata bukan hanya Puncak yang menyuguhkan wisata alam yang Instagramable dan membuat nyaman pengunjungnya.

Baca Juga:Sungai Oranye di Citeureup Bikin Warganet Geger, Dedi Mulyadi Diminta Turun Tangan

Para wisatawan tidak perlu khawatir adanya pungutan liar yang terkenal di Kabupaten Bogor, berikut destinasi wisata alam alternatif, tanpa macet dan pungli:

1. Gunung Salak Endah (GSE) TNGHS

Wisata Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) jalur Gunung Salak Endah (GSE) menjadi urutan pertama wisata alternatif selain Puncak.

Pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan pedesaan yang indah di atas Bukit saat hendak memasuki gerbang TNGHS jalur GSE atau Lokapurna.

Pengunjung tidak perlu khawatir adanya kemacetan mengular seperti di Puncak. Tak hanya itu, pengelolaan GSE, Darul Dinar bahkan memastikan tidak ada pungli di Jalur Lokapurna. Pengunjung hanya membayar masuk gerbang dan destinasi wisata alam yang akan dipilih.

"Pengunjung hanya membayar uang masuk gerbang dan membayar destinasi wisata yang diinginkan. Saya pastikan tidak ada pungli, pembayaran sesuai dengan peraturan yang berlaku," jelas dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak