-
Baru menjabat, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa telah menunjukkan peningkatan pesat dalam popularitas dan elektabilitas, menarik perhatian serta tawaran dari sejumlah Partai Politik (Parpol).
-
Purbaya menolak tawaran untuk bergabung sebagai kader Parpol, seperti dari PAN. Ia ingin tetap fokus sepenuhnya pada tugas dan pekerjaannya sebagai Menteri Keuangan.
-
Sikap Purbaya yang memilih fokus bekerja dan menolak Parpol mendapat dukungan kuat dari masyarakat dan netizen di media sosial, memuji independensinya.
SuaraBogor.id - Baru menjabat kurang dari dua bulan sebagai Menteri Keuangan elektabilitasnya dan popularitas Purbaya Yudhi Sadewa semakin meningkat di mata masyarakat hingga membuat Partai Politik (Parpol) tertarik menjadikannya kader.
Dikabarkan Purbaya telah di lirik oleh Parta Amanat Nasional (PAN) untuk menjadi kader. Menanggapi isu tawaran masuk partai politik tersebut dalam unggahan akun Instagram @folkhshitt Purbaya dengan santai mengatakan bisa dirinya tak tertarik mengenai tawaran tersebut.
Dalam video itu Purbaya mengaku tak ingin melibatkan diri dalam suatu Parpol lantaran ingin fokus bekerja menjadi Menteri Keuangan.
“Saya gak tau, kamu lirik saya gak,” canda Purbaya sambil tertawa.
Baca Juga:Mengejutkan! Menkeu Purbaya Ancam Bubarkan Satgas BLBI, Sebut Bikin Ribut, Hasil Nol
“Saya gak tertarik politik, saya mau kerja aja,” ungkapnya.
Unggahan itu pun langsung di banjiri dengan berbagai komentar dari para netizen yang melihatnya. Mereka memberikan dukungan agar Purbaya tak tergiur untuk masuk ke partai manapun.
“Disuruh masuk partai, JD biar bisa diatur gt ye.. jgn mau pak!!,” cuit @am****lo.
“Jaga orang2 seperti pak pur ini ya allah jaga hatinya,” kata akun @al***uf.
“Mantap pak Pur (emoji api) , independent aja biar makin gacor,” ungkap @az***pw.
Baca Juga:Pesan Kunci Prabowo: Merajut Politik Dewasa dan Kerja Sama Lintas Partai Demi Kemajuan Bangsa
“Jwbnnya bagus banget pak, jngn dah masuk parpol,” imbuh @dh***nd.
“Iya bagus pak!! Jangan mudah tergiur (emoji jempol 5x),” timpal @ga***sa.
Kontributor : Mira puspito