SuaraBogor.id - Bus Buy The Service atau Bus BTS yang dikelola Kabupaten Bogor bakal beroperasi di kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Bus BTS nantinya bakal diintegrasikan dengan BisKita yang dikelola Pemkot Bogor.
Terkait rencana tersebut Pemkot Bogor mendukung penyediaan Bus BTS yang akan beroperasi di kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Bogor, Rudy Mashudi mengaku telah menggelar rapat pembahasan bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor untuk menentukan titik integrasi layanan bus BTS.
Kata dia, layanan BisKita yang beroperasi di Kota Bogor akan terhubung dengan bus BTS yang sedang dirancang Pemerintah Kabupaten Bogor, yakni koridor Jalur Puncak dan Ciparigi-Cibinong.
"Sekarang kan (BisKita) ada (koridor) Cidangiang-Ciawi. Kalau Pemerintah Kabupaten Bogor mau (koridor) Ciawi-Cisarua ya di situ titik integrasinya," papar Rudy dikutip dari ANTARA.
Rudy pun mengusulkan agar titik integrasi antara koridor Ciparigi-Cibinong dengan BisKita ditetapkan di Simpang Warung Jambu.
"Kami sih berharap di Warung Jambu, karena dari stasiun, dari Ciparigi masuk ke situ, mau dari Katulampa turun ke Air Mancur lewat situ. Jadi kalau orang mau peralihan moda enak di Warung Jambu," ungkapnya.
Sementara itu, Penjabat Bupati Bogor, Asmawa Tosepu ikut merumuskan penyediaan layanan bus BTS yang akan beroperasi di kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor.
"Kami akan bahas bersama dengan TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) untuk penambahan satu koridor lagi yang mengarah ke Puncak," ujar Asmawa.
Baca Juga: Pohon Tumbang Tutup Jalur Puncak, 2 Motor dan Satu Mobil Rusak Berat
Dalam waktu dekat BPTJ bersama Pemkab Bogor akan mengoperasionalkan layanan BTS dengan koridor Cibinong-Ciparigi yang mengintegrasikan angkutan massal Kabupaten Bogor dengan Kota Bogor.
Asmawa menjelaskan, BPTJ kemudian menyarankan Pemkab Bogor mengenai penambahan 1-2 koridor lainnya ketika layanan BTS dengan rute Cibinong-Ciparigi telah berjalan.
"Oleh karena itu untuk pemerintah kabupaten, akan memberikan support, dukungan, tidak hanya dari sisi pelaksanaan, tapi juga penganggaran. Mungkin di perubahan APBD 2024," ujarnya lagi. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Pohon Tumbang Tutup Jalur Puncak, 2 Motor dan Satu Mobil Rusak Berat
-
Jadi Sorotan Hotman Paris, Kota Bogor Naikkan Pajak Hiburan Hingga 75 Persen?
-
Fakta Baru Kasus Polisi Tembak Polisi, Bripda ID Pernah Mengeluh Soal Ini Sebelum Meninggal
-
Kecelakaan Maut di Jalan Cinangneng, Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Rumah Kosong
-
Warga Ciomas Temukan Bayi Baru Lahir, Ari-ari Masih Menempel Dalam Kantong Plastik
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
Terkini
-
Buntut Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk: Desakan Investigasi Menguat, Dedi Mulyadi Bidik Proyek 2016
-
Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk Timpa Puluhan Siswa, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Soroti Proyek 2016
-
Bukan Cuma Musibah, Ini 3 Fakta Mengerikan di Balik Ambruknya Sekolah di Bogor
-
Lagi, Sekolah di Bogor Ambruk! Alarm Bahaya Kualitas Bangunan Mengancam Nyawa Siswa
-
Ketua DPRD Apresiasi Kegiatan RRI Fest Bertema Lebih Sehat, Lebih Hijau, Lebih Berbudaya