Maling iPhone di Kampus Unpak Bogor Babak Belur Diamuk Massa Usai Aksinya Gagal Total

SuaraBogor.id - Waspada terhadap tindak pencurian di kampus kembali menjadi sorotan setelah seorang pria berinisial BD (22) tertangkap tangan mencuri ponsel milik seorang mahasiswa Universitas Pakuan (Unpak) Kota Bogor, Jawa Barat.

Pelaku yang merupakan warga pendatang ini sempat menjadi sasaran amuk massa yang geram sebelum akhirnya berhasil diamankan oleh aparat kepolisian dari Polsek Bogor Tengah.

Insiden ini terjadi pada Rabu (Waktu kejadian: Rabu) ketika korban, seorang mahasiswa Unpak, sedang mengisi daya ponsel iPhone miliknya di area kampus dan meninggalkannya sebentar.

Kelengahan korban ini dimanfaatkan oleh pelaku untuk melancarkan aksinya.

Kanit Reskrim Polsek Bogor Tengah, Ipda Budi Setiawan, menjelaskan kronologi kejadian bermula saat korban kembali dan mendapati ponsel serta pengisi daya (charger) miliknya sudah raib dari tempatnya.

Beruntung, kemajuan teknologi menjadi penolong. Korban tidak tinggal diam dan segera mengambil langkah cepat.

Korban bersama temannya kata dia langsung menggunakan fitur pelacakan untuk mengetahui keberadaan maling iPhone tersebut.

Kemudian, hasil pelacakan menunjukkan ponsel curian itu masih berada di sekitar kampus. Setelah melakukan pencarian, pelaku BD (22) berhasil ditemukan di area kampus yang sama.

“Korban bersama temannya melacak keberadaan ponsel dan diketahui masih berada di sekitar kampus. Setelah dilakukan pencarian, pelaku berhasil ditemukan,” kata Budi dilansir dari Antara.

Baca Juga: Program Makan Bergizi Gratis di Bogor Picu Keracunan Massal, Bakteri Ditemukan di Telur hingga Saus

Saat diinterogasi di lokasi, ponsel milik korban ditemukan dalam penguasaan BD. Pelaku sempat mencoba mengelak dan berupaya mengembalikan barang curiannya, namun situasi sudah terlanjur memanas.

Massa yang terdiri dari mahasiswa dan kemungkinan warga sekitar, yang emosi melihat aksi Kriminalitas Bogor ini, segera bertindak main hakim sendiri.

Ipda Budi Setiawan membenarkan kondisi pelaku saat diamankan.
"Pelaku sudah babak belur saat kami amankan. Saat ini sedang kami mintai keterangan lebih lanjut,” ujarnya.

Polisi mengidentifikasi pelaku merupakan warga Pare-Pare, Sulawesi Selatan, yang mengontrak rumah di kawasan Bubulak, Kota Bogor.
“Pelaku mengaku tinggal sendiri di kontrakan tersebut,” tambah Budi.