“Jadi posisi apinya ini adanya di bawah tumpukan ban. Untuk memadamkannya kami harus menggunakan alat berat,” ungkapnya.
Dia menuturkan, di hari sebelumnya api sempat berhasil dijinakan namun akibat api kembali muncul lantaran bara api masih berada di dalam tumpukan ban bekas.
“Kemarin-kemarin kita sempat berhasil sedikit menjinakkan apinya, tapi karena ini tumpukan ban bekas, kemungkinan yang berhasil kami padamkan itu bagian atasnya saja, dan ternyata bagian bawahnya masih ada bara api, makannya saat angin berhembus api muncul kembali,” tutup Hendra.
Kontributor : Regi Pranata Bangun
Baca Juga:Kasus COVID-19 Melonjak, Bima Arya Kembali Terapkan Ganjil Genap