SuaraBogor.id - Update kasus positif COVID-19 di Perumahan Griya Melati Bubulak, Kota Bogor kembali bertambah menjadi 60 orang. Hal itu disampaikan Wali Kota Bogor Bima Arya.
Bima Arya mengatakan, penambahan kasus positif COVID-19 dari hasil tes usap (swab) PCR yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Bogor terhadap 75 orang warga perumahan Griya Melati.
"Warga yang menjalani tes usap PCR itu adalah warga dari penelusuran kontak erat lebih lanjut serta warga yang sebelumnya telah menjalani tes usap antigen dengan hasil negatif," katanya, dilansir dari Antara, Selasa (25/5/2021).
Sebelumnya, warga Perumahan Griya Melati Bubulak Kota Bogor yang terkonfirmasi positif COVID-19 sampai Senin (24/5) ada 58 orang, yang seluruhnya telah dievakuasi untuk memutus penularan COVID-19 di perumahan tersebut.
Baca Juga:Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka di Bogor Dilaksanakan Akhir Mei
Menurut Bima Arya, dari 58 orang terpapar COVID-19 tersebut, sebanyak 57 orang dievakuasi ke Pusat Isolasi COVID-19 di Pusdiklat BPKP di Ciawi Kabupaten Bogor, serta satu orang lainnya dievakuasi ke Rumah Sakit Karya Bhakti Pratiwi Dramaga karena memiliki komorbid dengan gejala klinis sedang.
Evakuasi dari rumahnya masing-masing warga menggunakan dua bus Dinas Perhubungan Kota Bogor dan dua ambulan, yang dikawal oleh petugas dari Dinas Kesehatan dan anggota Polisi, mulai hari Sabtu (22/5) hingga Ahad (23/5) malam.
Menurut Bima, warga perumahan tersebut yang telah menjalani tes usap antigen dengan hasil negatif diminta menjalani tes usap PCR yang hasilnya lebih akurat, untuk memastikan status kesehatannya positif atau negatif. "Dari hasil tes usap PCR itu, ada tambahan dua orang lagi yang positif," katanya. [Antara]