“Saya sama-sama cari nafkah, tapi kalo begini caranya tidak adil, orang bakal takut pake jasa saya sebagai Belly Dancer. Sedangkan banyak restoran lain yang menyajikan sesuatu yang beneran pakai striptis,” jelasnya.
Dirinya merasa takut tidak ada orang yang mau menggunakan jasanya lagi sebagai Belly Dancer.