SuaraBogor.id - YouTuber Baim Wong mengaku bersalah karena telah mempermalukan pria tua atau Kakek Suhud di media sosial. Baim Wong minta maaf kepada melalui akun instagram pribadinya.
Pada unggahannya, terlihat Baim Wong juga menginginkan untuk bisa bertemu langsung dengan si kakek Suhud itu, untuk meminta maaf secara langsung.
“Maap untuk kesalahan saya..Untuk Kakek Suhut ..Maap ya .. saya salah..Seharusnya saya bisa lebih sopan..Banyak belajar saya..Kalau memang diijinkan..Insyaallah nanti kalau bisa, saya mau ketemu untuk bilang langsung..Sekali lg maap Pak,” terang Baim Wong, Rabu (13/10/2021).
Diberitakan sebelumnya, momen Baim Wong memarahi Suhud Arif terekam dalam video yang diunggah di channel Youtube miliknya. Kala itu Baim mengklaim Suhud memepet motornya dan meminta uang kepadanya.
Baca Juga:Tegas, Ini Pesan Dokter Tirta untuk Baim Wong yang Permalukan Kakek Suhud
Hal itu membuat Baim Wong risih dan akhirnya meluapkan emosi kepada Suhud. Aksi tersebut menuai kontroversi dan membuat Baim Wong dihujat warganet.
Apa yang diceritakan Baim berbeda dengan pengakuan Suhud. Dia mengaku sengaja mendatangi Baim untuk menawarkan buku selepas salat jumat.
“Saya tahu ini Pak Baim Wong yang sering nolong-nolong orang. Dia cerita yang bukan-bukan, saya mepet dia. Tapi kan motor saya jadul,” katanya dalam tayangan video di channel Youtube Nikita Mirzani menyadur dari Solopos.com -jaringan Suara.com, Rabu (13/10/2021).
Suhud menambahkan, Baim Wong menolak membeli buku yang ditawarkannya. Namun pada waktu yang bersamaan sang artis justru membagikan uang ke sejumlah sopir ojek online di sekitar rumahnya.
“Saya tunjukin nggak mau tahu, buku-buku yang saya bawa. Saya diem aja, akhirnya dia ngeledek saya, orang ojol pada dipanggilin, dikasih duit,” tuturnya.
Baca Juga:Menyesal, Baim Wong Mau Bertemu Kakek Suhud Langsung untuk Minta Maaf
Bagi Suhud, tindakan Baim Wong kepadanya adalah bentuk penghinaan. Dia pun merasa sakit hati dan trauma disebut sebagai pengemis.
“Saya jadi trauma. Kok gini, enggak biasanya. Sakit hati juga mbak (disebut pengemis). Tapi namanya orang kecil ya saya diam saja. Saya duduk saja merenungi diri sendiri,” sambung dia.