“Atas dugaan penyebaran berita bohong, ini tanda kutip yah, HBS dijerat dengan pasal 15 ayat 1 dan 2 UU Nomor 1 tahun 46 atau pasal 28 tentang UU ITE. Jadi ini bahasa hukum penangkapan seperti yang disebarkan secara resmi oleh Polda,” tuturnya.
Menanggapi pernyataan TP3 Laskar FPI itu, Helmi Felis pun mendesak aparat kepolisian untuk segera membebaskan Bahar Smith agar rasa keadilan tidak tercederai.
“Bebaskan Habib Bahar bin Smith… Jangan cederai rasa keadilan.!,” tegasnya.