SuaraBogor.id - Aksi remaja yang nekat mencurian isi kotak amal untuk anak yatim di Masjid Jami Darul Muttaqin RW 10, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok terekam kamera pengawas atau CCTV pada Sabtu (14/10).
Video rekaman CCTV dibagikan laman Instagram @depok.update terlihat remaja pria beraksi seorang diri mendekati kotak amal di dekat pintu serta memasuki ruang imam bagian depan.
"Seorang remaja terekam kamera pengawas Masjid Jami Darul Muttaqin RW 10 Depok Jaya saat mencuri isi kotak amal di masjid tersebut," tulis Instagram @depok.update dikutip, Senin (16/10).
Terpisah, Kapolsek Pancoran Mas Kompol Tri Harijadi menyebut pihaknya telah melakukan pengecekan tempat kejadian perkara. Menurutnya kerugian yang dialami kurang lebih ratusan ribu rupiah.
Baca Juga:Soroti Konflik Israel dan Palestina, MUI Kota Depok Minta Umat Muslim Lakukan Hal Ini
"Sudah dicek ke TKP kerugian kurang lebih Rp150 ribu, pihak Masjid sudah diarahkan buat LP (laporan polisi)," ucap Tri.
Sementara menurut ketua DKM Masjid Jami Darul Muttaqin RW 10, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kasmijan Surjani menyampaikan kejadian tersebut terjadi Sabtu (14/10) sekitar pukul 02.00.
"Itu malam Sabtu ya kejadian sekitar jam 2, biasanya beliau (marbot masjid) membuka pintu sebelah sana biasanya 3.30 membuka pintu pakai kunci," kata Kasmijan.
Padahal menurutnya, semua pintu sudah dikunci, tapi mungkin saat itu DKM tidak mengetahui sang pencuri lewat.
"Tidak tahu mungkin ada pintu yang terbuka kita tidak tahu. Setelah buka pintu untuk masuk dia keluarnya lewat pintu samping mimbar kuncinya selalu gantung. Saya mencurigai dia ada yang memandu atau sudah tahu sebelumnya," tukas Kasmijan.
Baca Juga:Tidak Maju di Pilkada Depok, PSI: Mas Kaesang Fokus Untuk Pemilu 2024
Pencuri tersebut pukul 02.00 masuk, sempat mencari terus menemukan kunci yang dimimbar untuk membuka gembok (kotak) kalau malam dimasukkan ke dalam dan pintu dalam keadaan terkunci. Setelah dapat kunci dan dibuka diambil uangnya terus keluar melalui pintu yang dekat imam," paparnya.
Menurutnya sang pencuri tidak merusak kotak, karena kotaknya utuh. Karena menurutnya sebelumnya pihaknya sudah sempat kemalingan kotak, makanya pengelola masjid membuat kotak dengan dikerangkeng besi.
"Kayaknya menemukan kunci, apakah sebelumnya sudah tahu atau bagaimana bisa menemukan kunci pakai senter di HP ketemu kunci jadi tidak rusak. Setelah mengambil duit kotak terbuka kuncinya ditaruh dan terus dia keluar," kata Kasmijan.
Pelaku menurutnya bukan warga sekitar, karena meski sempat terpantau CCTV dengan jelas, namun warga tidak ada yang mengenali.
"Setelah kita share ke warga itu tidak ada yang ngenalin pas di mimbar mukanya sebenarnya kelihatan banget kan ada CCTV. Usianya kira kira belasan tahun usia SMA mentok di 20 mungkin ya," ujarnya.
"Kalau ngomomg nominal rupiahnya sebenarnya belum banyak antara 100-150ribuan sebenarnya nggak banyak. Yang jadi masalah mereka masuk ke masjid dan kotak untuk anak yatim," pungkasnya.
Kontributor: Rubiakto