Polisi Cianjur Ungkap Kasus Pencurian Gabah Berkat Rekaman CCTV

Kedua pelaku OS dan YA setelah petugas melakukan pengembangan terkait laporan maraknya pencurian hasil bumi di wilayah Karangtengah.

Andi Ahmad S
Senin, 14 Oktober 2024 | 14:12 WIB
Polisi Cianjur Ungkap Kasus Pencurian Gabah Berkat Rekaman CCTV
Ilustrasi pencurian. (Pixabay/mohamed_hassan)

SuaraBogor.id - Aksi pencurian gabah di penggilingan padi wilayah Kampung Ciheulang, Desa Langensari, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat berhasil diungkap berkat CCTV.

Kapolres Cianjur AKBP Rohman Yonky Dilatha mengatakan, dua pelaku pencuri 12 karung gabah seberat 500 kilogram di dalam pabrik itu berhasil diungkap pada Minggu (14/10/2024).

Kedua pelaku OS dan YA setelah petugas melakukan pengembangan terkait laporan maraknya pencurian hasil bumi di wilayah Karangtengah.

"Kami mendapatkan petunjuk dari kamera CCTV yang terpasang di pabrik penggilingan, dimana dua orang pelaku menggunakan angkutan umum mencuri belasan karung gabah dan sejumlah barang lain di dalam pabrik," katanya.

Baca Juga:Dinkes Cianjur Keluarkan Surat Edaran Cegah Keracunan Massal

Setelah mendapatkan identitas pelaku, petugas disebar untuk melakukan penangkapan, hingga akhirnya kedua pelaku ditangkap di rumahnya masing-masing di Kecamatan Karangtengah, tanpa perlawanan.

Petugas juga mengamankan belasan karung gabah hasil curian, tabung gas, senapan angin dan satu unit angkutan umum yang digunakan membawa hasil curian.

"Pelaku dikenakan Pasal 363 ayat (1) ke 3, 4 dan 5 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman kurungan penjara 7 tahun," katanya.

Seiring maraknya laporan kehilangan hasil bumi di sejumlah wilayah Cianjur, pihaknya meminta warga untuk meningkatkan kembali ronda malam terutama di lokasi persawahan dan perkebunan siap panen serta meningkatkan keamanan lingkungan bersama.

"Kami mengimbau warga untuk ikut serta bersama-sama menjaga keamanan lingkungannya masing-masing terutama saat malam hari, bahkan kami juga meminta jajaran Polsek untuk meningkatkan patroli ke berbagai wilayah terutama rawan terjadi penyakit masyarakat," katanya.

Baca Juga:Nasi Kotak Beracun Lumpuhkan Puluhan Warga Cianjur

Sementara informasi dari pemilik pabrik Syarifudin, mengatakan baru mengetahui belasan karung gabah miliknya hilang saat hendak membuka pabrik karena pintu gudang sudah dalam kondisi terbuka.

Mendapati hal tersebut, dia bersama beberapa orang pegawai melaporkan hal tersebut ke Polsek Karangtengah agar pelaku dapat segera ditangkap karena beberapa hari sebelumnya sejumlah pabrik penggilingan padi di wilayah tersebut mengalami hal yang sama.

"Kami juga membawa rekaman CCTV dimana dua orang pelaku menggunakan angkutan umum masuk ke dalam pabrik menjelang pagi mencuri belasan karung gabah, harapan kami pelaku segera ditangkap karena cukup meresahkan pelaku usaha," katanya. [Antara].

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini