SuaraBogor.id - Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bogor Irwan Purnawan mengungkap bahwa angka investasi di Bumi Tegar Beriman naik hingga bulan sembilan 2024.
Tak hanya itu saja, Pemkab Bogor sendiri saat ini sudah mendapatkan target mencapai Rp16,98 triliun, atau telah melampaui target yang ditetapkan hingga akhir tahun ini sebesar Rp15,5 triliun.
Bahkan kata dia, Kabupaten Bogor berada di bawah Kabupaten Bekasi (Rp54,13 triliun) dan Kabupaten Karawang (Rp48,66 triliun). Membuntuti Kabupaten Bogor di tempat keempat yakni Kota Bekasi (Rp11,61 triliun) dan Kota Bandung (Rp8,57 triliun).
Irwan menerangkan, meski sudah melampaui target dari Pemerintah Kabupaten Bogor, pihaknya tetap melakukan sejumlah upaya dalam membuka keran investasi di daerah ini. Karena, Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan target investasi yang harus dicapai oleh Kabupaten Bogor selama tahun 2024 sebesar Rp18,1 triliun.
Baca Juga:Malam Ini, KPU Gelar Debat Perdana Paslon Bupati Bogor
Ia mengaku optimistis mencapai target tersebut di akhir tahun, dengan sejumlah strategi yang sudah disiapkan oleh jajaran DPMPTSP Kabupaten Bogor.
“Ada beberapa langkah yang sudah dan sedang kita lakukan. Kami menggelar forum investasi, menyusun strategi promosi, promosi investasi, membuat peta potensi investasi dan lainnya,” ungkap Irwan.
Selain itu Pemkab Bogor memberikan kemudahan dalam perpajakan dan regulasi untuk mempermudah investasi masuk ke Kabupaten Bogor.
"Kemudian juga memberikan insentif kepada pengusaha/investor,” tuturnya.
Irwan juga optimistis pemerintahan baru di bawah pimpinan Presiden Prabowo Subianto akan memuluskan Pemerintah Kabupaten Bogor dalam mendapatkan investasi, mengingat kediaman Presiden berlokasi di Bukit Hambalang, Desa Bojongkoneng, Kabupaten Bogor.
Baca Juga:Sastra Ungkap Pesan Penting dari Prabowo: Jadilah Bermanfaat Untuk Orang Lain
“Dengan dukungan masyarakat diperlukan juga. Insya Allah dengan investasi yang besar masyarakat akan diuntungkan,” ujar Irwan.