Asal Usul Sawangan Depok, Lokasi Heboh Kemunculan Babi Ngepet

Ada 2 versi yang beredar di masyarakat.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 29 April 2021 | 18:13 WIB
Asal Usul Sawangan Depok, Lokasi Heboh Kemunculan Babi Ngepet
Antrian kendaraan di Jalan Raya Sawangan Depok diberlakukan sistem buka tutup. [Suara.com/Supriyadi]

SuaraBogor.id - Asal usul Sawangan, Depok. Kecamatan Sawangan Depok geger 3 hari belakangan karena isu kemunculan babi ngepet. Namun polisi sudah memastikan babi ngepet di Sawangan Depok adalah hoaks. Biang keroknya, Ustadz Adam Ibrahim sudah ditangkap dan jadi tersangka.

Sawangan menjadi salah salah satu kawasan terpadat di Kota Depok. Dikutip dari Situs Pemkot Depok, luas wilayah Sawangan mencapai 4.671,20 KM2 dengan ketinggian 138 meter diatas permukaan laut dengan topografi relatif datar.

Penggunaan lahan terbesar adalah kebun campuran yang merupakan lahan pekarangan di sekitar pemukiman. dan kebun yang ditanami buah-buahan seperti belimbing,jambu dan pepaya. Sedangkan lahan yang digunakan untuk sawah relatif sempit.

Asal usul kata Sawangan ada 2 versi. Pertama, Sawangan berasal dari kata bahasa Sunda "sawang" yang artinya melihat. Sawangan dalam bahasa Sunda mempunyai arti tempat melihat.

Baca Juga:Sebar Hoaks Babi Ngepet, Ustadz Adam Terancam Hukuman 10 Tahun Penjara

Hal ini mungkin karena pada masa lalu Sawangan posisinya lebih tinggi dari tempat-tempat di sekitarnya sehingga bisa dijadikan tempat melihat sekelilingnya.

Versi kedua, Sawangan berasal dari kata Minahasa Kuno yang berarti "Bersama-sama".

Hal ini dimungkinkan karena banyak perkerja perkebunan dari Minahasa didatangkan oleh VOC untuk membangun perkebunan didaerah tersebut namun jejak nama-nama keluarga tersebut sudah tidak dapat dilacak terlebih keluarga yang menggunakan Fam Minahasa terakhir adalah Pantow yang telah meninggal pada tahun 80an.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini