Bismillahirahmannirrahiim
Nawaitu ghusla liraf’il hadatsil akbar minan nifasi fardlon lillahi ta’ala.
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari nifas, fardlu karena Allah Ta’ala”
2. Cuci tangan sampai bersih
3. Membersihkan bagian tubuh yang tersembunyi dan kotor dengan tangan kiri seperti kemaluan, dubur, bawah ketiak, pusar, dan lain sebagainya.
4. Mencuci tangan kembali dengan tanah/tembok kemudian dengan sabun dan dibilas.
5. Berwudhu
6. Membersihkan kulit kepala dengan jari yang sudah diberi air
7. Membasahi dan mengguyur kepala tiga kali
8. Membasahi tubuh secara merata dari ujung rambut hingga kaki. Utamakan bagian kanan terlebih dahulu.
9. Jangan sampai ada bagian tubuh yang terlewat.
Demikian penjelasan terkait dengan mandi wajib. Hakikat mandi wajib adalah membersihkan dan menyucikan diri. Mandi wajib harus dilaksanakan karena kondisi tertentu seperti haid, nifas, kematian, junub, dan lain sebagainya.
Baca Juga:Niat Mandi Wajib Mani: Tata Cara Mandi Wajib Laki-laki
Niat mandi wajib setelah berhubungan badan dan haid serta tata caranya pun mudah dilakukan. Sebagai umat muslim, kebersihan sebagian dari iman. Oleh karena itu, menjaga kebersihan merupakan kewajiban.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma