"Jadi untuk evakuasi korban longsor di gang Barjo dari delapan orang yang tertimbun, empat orang selamat dan empat lainnya meninggal dunia. Terakhir yang terevakuasi atas nama ibu Cici baru pada tadi jam 15.00 WIB," jelas Theofilo.
Theofilo menyampaikan Warsih alias Cici (57) merupakan korban terakhir yang cukup lama sekitar lima tertimbun dan baru terangkat pada Minggu (16/10) sore.
Dia menerangkan jarak jasad Cici dengan tiga orang lain yakni Simah (79) yang berhasil ditemukan pada Kamis (13/10) dini hari pada pukul 2.29 WIB, kemudian Dini (54) dan Iwan (24) yang ditemukan pada Jumat (14/10) pagi dan petang sebenarnya tidak berjauhan.
Empat orang itu tertimbun hingga meninggal dunia di rumahnya, akibat longsoran tanah dan bebatuan tebing setinggi lebih kurang 15 meter. Longsoran menyapu bangunan rumah keluarga Warsih hingga terjepit material dengan ukuran besar-besar.
Baca Juga:Sempat Terganggu Akibat Longsor, Jalur Kereta Api Menuju Stasiun Malang Kembali Lancar
Khusus jasad Warsih, kata Theofilo, setelah bolak-balik diendus oleh anjir pelacak berhari-hari tidak ditemukan. Ternyata, berada di bawah reruntuhan yang tebal.
Sementara empat korban lainnya selamat atas nama Zaenal (65), Ika (55), Nada (14) dan Adel (16) pada pencarian di hari kejadian pada Rabu (12/10) malam.