Warga Bogor Siap-Siap! RPH Kabupaten Bogor Naik Kelas, Jadi yang Pertama Berstandar Halal Penuh

Pemerintah Kabupaten Bogor di bawah komando Bupati Bogor Rudy Susmanto mengambil langkah strategis yang patut diacungi jempol.

Andi Ahmad S
Kamis, 20 November 2025 | 23:42 WIB
Warga Bogor Siap-Siap! RPH Kabupaten Bogor Naik Kelas, Jadi yang Pertama Berstandar Halal Penuh
Bupati Bogor, Rudy Susmanto [Pemkab Bogor]
Baca 10 detik
  • Bupati Bogor Rudy Susmanto berkomitmen mengembangkan RPH agar modern, aman, higienis, dan menjadi satu-satunya fasilitas di Bogor yang bersertifikasi halal. 

  • Pengembangan RPH bersertifikasi halal adalah prioritas strategis Pemkab Bogor untuk menjamin proses pemotongan sesuai standar Kesehatan Veteriner dan syariat Islam. 

  • Pemkab Bogor akan mengoptimalkan pengelolaan RPH dengan meningkatkan fasilitas, SDM, dan memenuhi standar teknis agar penyediaan daging aman serta halal.

SuaraBogor.id - Bagi kamu pecinta kuliner atau foodies yang tinggal di kawasan Bogor dan sekitarnya, isu keamanan pangan dan kehalalan daging tentu menjadi prioritas utama.

Menjawab keresahan masyarakat urban akan kualitas daging yang beredar di pasar, Pemerintah Kabupaten Bogor di bawah komando Bupati Bogor Rudy Susmanto mengambil langkah strategis yang patut diacungi jempol.

Dalam rapat koordinasi pengembangan Rumah Potong Hewan (RPH) yang digelar di Ruang Soekarno Hatta, Pendopo Bupati, Rabu (20/11/25), Bupati Rudy menegaskan visi besarnya.

Ia tidak hanya ingin sekadar membenahi fasilitas, tetapi menargetkan RPH Kabupaten Bogor menjadi fasilitas paling representatif dan satu-satunya yang mengantongi sertifikasi halal resmi di wilayah tersebut.

Baca Juga:Mimpi ke Tanah Suci Tertunda! Ribuan Jemaah Haji Bogor Batal Berangkat 2026

Langkah ini bukan sekadar formalitas birokrasi, melainkan upaya konkret pemerintah daerah untuk menjamin "ketenangan batin" warganya saat mengonsumsi protein hewani.

Di era sekarang, gaya hidup halal sudah menjadi kebutuhan pokok, bukan lagi sekadar tren. Generasi muda semakin kritis menanyakan asal-usul makanan yang tersaji di meja makan mereka.

Bupati Rudy menyadari bahwa jaminan proses pemotongan hewan harus sesuai dengan standar Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) yang ketat dan tentu saja, syariat Islam.

Dalam arahannya, Bupati Rudy menekankan bahwa modernisasi RPH adalah harga mati untuk pelayanan publik yang prima.

“Pemerintah daerah ingin memastikan bahwa Kabupaten Bogor memiliki RPH yang bukan hanya modern dan berstandar tinggi, tetapi juga menjadi satu-satunya RPH bersertifikasi halal. Ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap keamanan pangan, kualitas layanan, dan ketenangan masyarakat dalam mengonsumsi produk hewani,” ujar Bupati.

Baca Juga:Merasa Diganggu Terus-Menerus, Penjual Pecel Lele di Cileungsi Lampiaskan Dendam ke Anggota Ormas

Komitmen Pemkab Bogor ini akan diwujudkan melalui serangkaian perbaikan menyeluruh. Ada beberapa poin krusial yang menjadi fokus pengembangan RPH ini agar relevan dengan kebutuhan masyarakat modern:

  • Peningkatan Fasilitas Fisik: Memastikan alat dan bangunan RPH bersih, higienis, dan menggunakan teknologi terkini untuk meminimalisir kontaminasi bakteri.
  • Upgrade SDM: Melatih juru sembelih halal (Juleha) dan staf teknis agar bekerja sesuai SOP profesional.
  • Administrasi Halal: Memenuhi seluruh standar teknis audit halal dari lembaga berwenang.

Dengan adanya RPH yang terstandarisasi ini, rantai pasok daging di pasar tradisional hingga restoran di Bogor akan lebih terjamin mutunya. Tidak ada lagi kekhawatiran soal daging glonggongan atau proses penyembelihan yang asal-asalan.

Upaya ini sekaligus menegaskan posisi Kabupaten Bogor yang siap mendukung ekosistem ekonomi syariah dan kesehatan publik yang lebih baik. Bagi warga Bogor, ini adalah kabar baik yang sudah lama dinantikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak