Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir selatan Jawa Barat untuk selalu waspada dan berhati-hati karena potensi gelombang tinggi masih mungkin terhadi hingga pertengahan dasarian II September.
“Selain itu, perlu diwaspadai juga kejadian seperti abrasi dan kerusakan infrastruktur pantai lainnya yang disebabkan oleh gelombang tinggi dan angin kencang. Selalu memperhatikan himbauan dan informasi terkait bencana yang dikeluarkan oleh sumber-sumber yang valid dan dari otoritas yang berwenang, seperti BMKG, BPBD, Basarnas dan otoritas berwenang lainnya,” tutupnya.