Harga Semakin Terbang Tinggi, Bulog Dramaga Siagakan 8 Ribu Ton Beras

Kepala Cabang atau Gudang Bulog Dramaga Yanto Nurdiyanto mengatakan, bahwa pihaknya saat ini tengah mengantisipasi adanya kerawanan pangan dampak kenaikan harga beras jelang R

Andi Ahmad S
Selasa, 27 Februari 2024 | 17:53 WIB
Harga Semakin Terbang Tinggi, Bulog Dramaga Siagakan 8 Ribu Ton Beras
Petugas menyusun beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). [Dok.Antara]

SuaraBogor.id - Harga beras semakin naik di sejumlah daerah, salah satunya wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Hal itu mendapatkan respon dari Perum Bulog Cabang Dramaga.

Kepala Cabang atau Gudang Bulog Dramaga Yanto Nurdiyanto mengatakan, bahwa pihaknya saat ini tengah mengantisipasi adanya kerawanan pangan dampak kenaikan harga beras jelang Ramadan.

Dia memastikan bahwa persediaan beras tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Kota Bogor, Kabupaten Bogor, dan Kota Depok hingga Ramadan. Pasalnya ada sebanyak 8 ribu ton disiapkan.

"Sampai dengan saat ini, ketersediaan stok beras di Bulog Dramaga ada sekitar 8 ribu ton. Tentunya aman," ujar Yanto.

Baca Juga:Minta Masyarakat Bijak Terima Hasil Pemilu 2024, Ketua DPRD Bogor: Jika ada Kecurigaan Buktikan

Ia mengungkapkan bahwa saat ini jumlah panen padi para petani menurun cukup signifikan yang diakibatkan oleh fenomena El Nino. Dari semula sebanyak 7 ton per panen, saat ini hanya 5 ton.

Namun, hal itu dapat diatasi dengan mengambil pasokan beras dari daerah lain, seperti dari Bulog Cabang Subang dan Cabang Karawang.

Menurut dia, selain dampak El Nino, kendala lain yang mengakibatkan turunnya produktivitas pertanian adalah faktor cuaca buruk.

"Pemerintah selalu berusaha agar harga beras tidak mengalami naik. Kenaikan harga beras sebetulnya dipacu oleh pasokan beras yang berkurang ke pasar. Tentunya, Bulog sudah mengendalikan kenaikan beras," kata Yanto.

Hal serupa juga dilakukan Pemkab Bogor, Jawa Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dengan menyediakan cadangan beras 361 ton untuk mengantisipasi kerawanan pangan.

Baca Juga:Rena Da Frina Sindir Jalan di Kabupaten Bogor, Burhanudin: Wilayah Kita Lebih Luas

"Kita masih punya cadangan pangan yang di Bulog. Sementara untuk penanganan kerawanan pangan punya (beras) 361 ton," ujar Kepala DKP Kabupaten Bogor Asep Mulyana.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini